Ini Cara Mengetahui Sushi sudah Tak Layak Konsumsi

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Mustopa

13 Januari 2024 01:26 13 Jan 2024 01:26

Thumbnail Ini Cara Mengetahui Sushi sudah Tak Layak Konsumsi Watermark Ketik
Sushi. (Foto: Husni/Ketik.co.id)

KETIK, JAKARTA – Sushi merupakan makanan khas Jepang yang memiliki banyak penggemar. Makanan ini terbuat dari nasi yang dipadukan dengan daging ikan mentah yang masih segar. Karena terbuat dari ikan mentah kesegaran sushi harus diperhatikan agar aman untuk dikonsumsi.

Daging mentah apabila dibiarkan terlalu lama akan menjadi tempat bersarang bagi para bakteri. Sebenarnya sushi masih dapat dikonsumsi keesokan hari asalkan disimpan dengan baik dan masih terjaga kesegarannya.

Berikut ini adalah tips untuk mengetahui apakah sushi masih dalam keadaan segar atau tidak:

1. Cium Aromanya

Cara pertama untuk mengetahui apakah sushi masih segar atau tidak adalah dengan mencium aromanya. Jika aromanya seperti bau asam atau amis, maka besar kemungkinan sushi tersebut sudah tidak segar dan tidak boleh dikonsumsi.

2. Tekstur

Sushi yang segar memiliki tekstur yang keras. Namun jika mendapati teksturnya berubah menjadi empuk dan daging ikannya menjadi lembek hal itu menandakan bahwa sushi sudah tidak segar. 

3. Warna Isian Tidak Cerah

Seperti yang dijelaskan sebelumnya jika sushi terbuat dari beras dan daging ikan mentah. Daging ikan mentah umumnya berwarna cerah. Oleh sebab itu perhatikan warna dagingnya, jika sudah terlihat pucat dan tidak cerah, maka sebaiknya jangan dikonsumsi.

4. Isian Sayuran Bertekstur Renyah

Selain nasi dan ikan, sushi juga memiliki isian berupa sayuran segar, salah satunya mentimun. Mentimun tersebut harus memiliki tekstur renyah atau garing dan berbau segar.

Sedangkan untuk rumput laut yang digunakan dalam sushi harus renyah dan kering. Jika tektur didapati sudah berubah, maka ada baiknya jangan dikonsumsi.(*)

Tombol Google News

Tags:

Sushi makanan Kuliner Jepang ikan segar basi