KETIK, SITUBONDO – Seluruh anggota Polres Situbondo Jawa Timur menjalani tes urine secara dadakan. Hal ini dilakukan sebagai upaya memperkuat komitmen pencegahan atau mitigasi penyalahgunaan narkoba di lingkungan Kepolisian Resor Situbondo.
Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan menegaskan bahwa seluruh anggota Polres Situbondo diwajibkan untuk melakukan pemeriksaan tes urine tanpa terkecuali.
“Ini dilakukan sebagai bagian dari langkah tegas dan serius dalam mendeteksi serta mencegah potensi penyalahgunaan narkoba di internal Polri,” tegas AKBP Rezi, Rabu 23 April 2025.
Lebih lanjut, Kapolres Rezi menegaskan bahwa tes urine ini dilakukan tanpa pemberitahuan agar benar-benar objektif.
“Saya sendiri menjadi yang pertama melakukan tes urine. Ini dilakukan untuk menunjukkan bahwa pimpinan juga harus memberi teladan bagi anggotanya,” kata Kapolres Situbondo.
Pelaksanaan tes urine ini, kata Kapolres Situbondo, difasilitasi oleh RS Bhayangkara Bondowoso dan Seksi Dokkes Polres Situbondo dan dilaksanakan secara transparan serta profesional. "Hasil pemeriksaan urine ini menunjukkan seluruh personel negatif dari penggunaan narkoba," tegas AKBP Rezi Dharmawan.
Kegiatan tes urine ini, sambung AKBP Rezi, dilakukan secara berkala dan insidental serta tidak direncanakan waktunya. "Siapa pun yang terbukti terlibat akan kami proses sesuai aturan, kami ingin membangun institusi yang bersih dan dipercaya masyarakat," tegas Kapolres Rezi.
Tes urine ini, imbuh Kapolres Situbondo, merupakan langkah untuk memastikan seluruh personel Polres Situbondo bekerja memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam kondisi sehat terbebas dari pengaruh narkoba.
"Sebagai anggota Kepolisian, kami harus memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, oleh karena itu kami tidak mentolerir penggunaan narkoba dalam bentuk apapun di lingkungan Kepolisian Resor Situbondo," pungkas AKBP Rezi. (*)
