Kasus Menteri Budi Arie, Presiden Prabowo Disarankan Bersikap Tegas

24 Mei 2025 19:30 24 Mei 2025 19:30

Thumbnail Kasus Menteri Budi Arie, Presiden Prabowo Disarankan Bersikap Tegas
Presiden Prabowo Subianto saat melantik Kabinet Merah Putih di Istana Negara. (Istimewa/ Biro Pers Istana)

KETIK, SORONG – Disebutnya nama Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi sebagai penerima uang suap dalam dakwaan perkara judi online, dinilai bisa memicu gangguan pada stabilitas Kabinet Merah Putih. 

Direktur Gagas Nusantara, Romadhon Jasn, menilai hal ini berpotensi menimbulkan gesekan politik di dalam kabinet. 

“Ketika kabinet tidak mampu mengelola perbedaan secara internal, maka efektivitas pemerintahan akan tergerus dan kepercayaan publik menurun,” ungkapnya, Sabtu, 24 Mei 2025

Romadhon menambahkan, stabilitas kabinet bukan hanya soal menjaga kekompakan di permukaan, tapi juga bagaimana menyelesaikan konflik dengan mekanisme yang transparan dan profesional.

“Presiden harus segera mengambil langkah tegas, menentukan siapa yang layak dipertahankan dan siapa yang harus diganti demi menjaga kelangsungan pemerintahan,” tegasnya.

Romadhon mengingatkan bahwa demokrasi bukan hanya soal kekuasaan, tapi juga tanggung jawab moral untuk menjaga harmoni dan fokus pada pelayanan publik. “Jika kabinet sibuk dengan konflik internal, rakyatlah yang dirugikan karena program dan kebijakan menjadi terhambat,” ujarnya.

Karena itu, Presiden Prabowo diharapkan bisa menjadi penengah yang bijak dengan mengambil langkah strategis, termasuk kemungkinan melakukan reshuffle kabinet sebagai upaya menyudahi konflik dan memperkuat kontrol pemerintahan.

"Langkah tegas dan terukur dari pimpinan adalah vitamin demokrasi yang dibutuhkan agar kabinet bisa berjalan efektif dan dipercaya rakyat," pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Langkah Tegas Presiden Prabowo Subianto Dibutuhkan untuk Redam Ketegangan Kabinet Merah Putih