KETIK, KAIMANA – Bupati Kaimana, Freddy Thie, berkomitmen memajukan sektor pariwisata. Di bawah kepemimpinannya, ia siap menjadikan Kabupaten Kaimana sebagai destinasi pariwisata baru di Papua Barat.
Hal itu ia sampaikan saat pidato sambutan pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda), Pendidikan & Latihan Daerah (Diklatda) dan Forum Bisnis Daerah (Forbisda) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Papua Barat di Gedung Pertemuan Krooy, Kaimana, Papua Barat, Jumat (26/8/2022) .
"Komitmen kami untuk membangun pariwisata adalah komitmen bersama masyarakat. Kami sudah bekerjasama dengan Udayana untuk menyusun masterplan pariwisata. Ini akan menjadi pegangan baku bagi kami ke depan bahkan siapa pun bupatinya," kata Freddy.
Bupati berdarah Tionghoa ini mengajak seluruh anggota HIPMI untuk berkolaborasi membangun pariwisata Kabupaten Kaimana. Pemkab Kaimana membuka peluang investasi bagi semua pihak.
"Jika ada yang ingin berinvestasi kami terbuka demi kesejahteraan masyarakat," kata Bupati disambut tepuk tangan peserta.
Ia mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta Rakerda, Diklatda dan Forbisda di Kota Senja Kaimana.
"Mewakili seluruh masyarakat Kaimana, saya ucapkan selamat datang di kota senja Kaimana, kota yang memiliki segudang potensi wisata bagi masa depan perekonomian daerah," sambungnya.
Menyambut hal itu, Ketua Umum HIPMI Papua Barat, Wiliam Heinrich, mengaku bahwa pihaknyan akan melakukan kerjasama dengan berbagai pihak untuk mempromosikan wisata di Kaimana.
Ketua BPD HIPMI Papua Barat Wiliam Heinrich.
"Saat ini HIPMI akan menandatangani MoU bersama JuaraIndonesia untuk mempromosikan Kaimana. Setelah ini juga kami ingin ajak lebih banyak lagi. HIPMI Papua Barat siap bantu wisata Kaimana," ujarnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Pj. Gubernur Papua Barat Komjen Pol (Purn). Drs. Paulus Waterpauw. M.Si, Wakapolda Papua Barat Brigjen Pol. Patrige Renwarin, Plt. Ketua Umum BPP HIPMI, Kepala SKK Migas Papua-Maluku serta para pimpinan Forkopimda Papua Barat dan Kaimana.
Foto bareng agenda Rakerda HIPMI Papua Barat.
Pj. Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw menegaskan siap membantu dan menyukseskan setiap program yang memiliki tujuan mensejahterakan masyarakat.
"Secara umum pertumbuhan ekonomi di Papua Barat saat ini sudah mencapai angka 6 persen dengan tingkat inflasi cukup rendah dan terbilang masih aman. Adapun program daerah yang punya prospek baik ke depan untuk masyarakat tentu kami siap membantu," tutur Kaka Besar, sapaan akrabnya. (*)
