Lima Orang Rombongan UB Terseret Ombak Pantai Jembatan Panjang, Dua Mahasiswa Asing

Jurnalis: Lutfia Indah
Editor: M. Rifat

8 Juli 2023 10:09 8 Jul 2023 10:09

Thumbnail Lima Orang Rombongan UB Terseret Ombak Pantai Jembatan Panjang, Dua Mahasiswa Asing Watermark Ketik
Kapolsek Bantur, AKBP Bagyo melaporkan di lokasi sekitar Pantai Jembatan Panjang, (8/7/2023). (Foto: Dok. Polsek Bantur)

KETIK, MALANG – Kejadian naas menimpa lima orang yang tergabung dalam rombongan tur Mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Brawijaya (UB).

Sebanyak dua mahasiswa mancanegara dan tiga pemandu wisata hanyut akibat terseret ombak saat berkemah di Pantai Jembatan Panjang, Sabtu (8/7/2023).

Kelima korban tersebut ialah dua perempuan mahasiswa Jurusan Kedokteran yakni Anna (24) asal Spanyol dan Janna (24) dari Swiss.

Tiga orang lainnya diketahui bernama Made yang merupakan pemandu wisata, Bayu dari Tour Leader Ciliwung Camp, dan Pendik dari Malang Travel.

Kejadian tersebut bermula saat rombongan Mahasiswa FK UB mengadakan tur bersama 17 mahasiswa tamu WNA dan 12 mahasiswa WNI ke Pantai Jembatan Panjang, Kabupaten Malang.

Kapolsek Bantur, AKBP Bagyo menjelaskan bahwa rombongan tersebut berangkat dari Hotel Trio 2 Malang pada Jumat (7/7/2023) pada pukul 14.00 WIB. Mereka berangkat dengan Bus PO Maulana bernomor polisi N 7573 UE. Pada pukul 17.30 WIB rombongan pun sampai di Pantai Jembatan Panjang.

"Sampai di pintu masuk Pantai Jembatan Panjang, rombongan dijemput oleh Tour Leader atas nama Pendik dan Bayi dari Ciliwung Camp untuk masuk ke lokasi. Di sana sudah didirikan 10 tenda. Malam harinya mereka melakukan kegiatan dengan aman," jelas AKBP Bagyo, Sabtu (8/7/2023).

Pada keesokan harinya, Sabtu (8/7/2023) sekitar pukul 08.00 WIB beberapa mahasiswa berenang di pantai tersebut. Namun Anna dan Janna diketahui tidak dapat menepi dan tersangkut di tengah pulau.

"Kemudian Made bersama Bayu dan Pendik berniat membantu. Tapi saat melakukan rescue, tiba-tiba ombak besar datang dan mereka semua terseret ombak. Hingga kejadian dilaporkan, korban masih dalam upaya pencarian dan belum ditemukan," lanjutnya.

Pada sekitar pukul 12.00 WIB tadi, pihak kepolisian bersama Tim SAR sudah melihat terdapat dua orang yang mengapung di balik pulau kecil di pantai tersebut. Namun evakuasi terpaksa belum dapat dilakukan karena terkendala cuaca.

"Pukul 12.00 WIB ketinggian ombak dan kecepatan angin ada peningkatan. Nampak ada dua orang namun kita tidak berani untuk terjun ke laut dikarenakan cuaca dan ketinggian ombak lumayan ekstrem. Kita masih tunggu perkembangan dan monitoring yang sudah kelihatan di balik pulau kecil," ujarnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Korban tenggelam Pantai Jembatan Panjang Kabupaten Malang FK UB Mahasiswa Tamu WNA mahasiswa asing Spanyol Swiss