KETIK, MALANG – Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengunjungi Padepokan Asmorobangun di Pakisaji, Kabupaten Malang, Senin, 17 Februari 2025. Pada kesempatan itu, Fadli Zon menyempatkan diri mewarnai Topeng Malangan.
Menggunakan kuas kecil, Fadli Zon yang juga Politisi Gerindra ini mewarnai Topeng Malangan. Hijau jadi warna yang dipilih untuk mewarnai topeng tersebut.
Sejumlah pejabat hadir mendampingi kunjungan Menteri Fadli Zon di Padepokan Asmorobangun tersebut. Di antaranya, Plh Sekda, Nurman Ramdansyah, Kepala Disparbud Kabupaten Malang Purwoto dan Camat Pakisaji Endah Sriyati.
Tari Topeng Malangan menyambut kedatangan menteri beserta rombongan. Suara gendang yang khas mengiringi pertunjukan yang telah dikenal sejak zaman kerajaan Gajayana tersebut.
Menteri Fadli Zon menyampaikan pentingnya melestarikan dan mengembangkan kesenian maupun kebudayaan tradisional daerah.
"Hal ini sebagai bagian dari upaya memajukan kebudayaan Indonesia di tengah peradaban dunia," ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, seni topeng khususnya di Malang ini memiliki nilai historis dan filosofis yang mendalam. Sehingga perlu mendapat perhatian khusus agar tetap lestari dan dikenal oleh generasi mendatang.
“Kebudayaan adalah identitas bangsa. Melalui pelestarian seni dan budaya lokal, kita tidak hanya menjaga warisan leluhur, tetapi juga memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia ke tingkat global,” ungkapnya.
Menurut Fadli Zon, eksistensi Tari Topeng Malangan sangat terjaga. Harapannya, hal itu dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan sebaik mungkin, agar tidak tergerus modernitas.
"Melalui pertunjukan Topeng Panji Laras di sini menunjukkan ekspresi seni budaya tradisi di Malang terjaga dengan baik. Tentunya ini penting sebagai pelestarian kebudayaan," tuturnya. (*)