KETIK, MALANG – Plt Bupati Malang Didik Gatot Subroto memiliki cara tersendiri untuk memotivasi petani agar kian semangat bertani. Salah satunya melalui kegiatan tanam padi di Desa Karangduren, Pakisaji, Kabupaten Malang, Rabu, 23 Oktober 2024.
Plt Bupati Malang Didik Gatot Subroto bersama Dandim 0818 Kabupaten Malang-Batu Letkol Inf Yuda Sancoyo dan sejumlah OPD Pemkab Malang nyemplung sawah menanam padi. Ini penting dilakukan untuk memotivasi petani dalam bertani dan mempertahankan surplus pertanian.
Plt Bupati Malang Didik Gatot Subroto menyampaikan, gerakan ini juga merupakan program pemerintah yakni tersedianya bahan pangan dalam rangka mendukung ketahanan pangan, secara khusus makan siang gratis.
Oleh karena itu, kata ia, Gerakan Tanam Padi yang dilakukan hari ini diharapkan menjadi langkah nyata untuk meningkatkan produktivitas dan memastikan ketahanan pangan di Kabupaten Malang tetap terjaga.
"Dengan adanya gerakan ini, kami mengajak seluruh petani, Perangkat Daerah terkait, serta seluruh kalangan masyarakat untuk bekerja bersama-sama," ujar Didik Gatot Subroto.
"Bukan hanya sekadar menanam, tetapi juga memastikan bahwa kita menerapkan teknologi pertanian yang modern, pupuk yang tepat, serta menjaga kualitas benih yang kita tanam," sambungnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, dengan demikian hasil panen akan terus meningkat dan kesejahteraan para petani pun ikut terangkat. Sisi lain, juga harus dipahami bahwa untuk mencapai peningkatan produksi padi, berbagai upaya harus dilakukan secara bersama-sama.
"Di antaranya, meningkatkan efisiensi pengelolaan lahan, mengoptimalkan penggunaan air, serta memaksimalkan hasil panen," kata Didik yang juga Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang ini.
Menurutnya, melalui Gerakan Tanam ini, juga ditunjukkan komitmen bersama bahwa Kabupaten Malang siap untuk berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
"Harapan saya, Gerakan Tanam hari ini tidak hanya berhenti pada simbolis penanaman hari ini saja, namun juga harus menjadi semangat yang terus berlanjut, semangat yang menyala di seluruh penjuru Kabupaten Malang," tuturnya.(*)