Penuhi Nazar Lolos CPNS Mahkamah Agung, Dua Pemuda-Pemudi Jalan Kaki dari Gresik ke Kantor PN Tuban

21 Februari 2025 11:16 21 Feb 2025 11:16

Thumbnail Penuhi Nazar Lolos CPNS Mahkamah Agung, Dua Pemuda-Pemudi Jalan Kaki dari Gresik ke Kantor PN Tuban Watermark Ketik
Muhammad Syahrul Khoir dan Bayu Ermaya saat tiba di depan Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Tuban, 21 Februari 2025. (Foto: Ahmad Istihar/Ketik.co.id)

KETIK, TUBAN – Setelah diterima masuk sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Mahkamah Agung, pemuda bernama Muhammad Syahrul Khoir (27) asal Kabupaten Gresik, bersama teman perempuan Bayu Ermaya (23) asal Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, berjalan kaki dari Gresik menuju Pengadilan Negeri (PN) Tuban.

Perjalanan tiga hari mereka tempuh dimulai pada Selasa 18 Februari 2025 hingga tiba di Kabupaten Tuban pada Kamis 20 Februari 2025. Kemudian, Jumat 21 Februari menuju kantor Pengadilan Negeri Kabupaten Tuban.

"Perjalanan ini wujud syukur dan nazar kami masuk CPNS Mahkamah Agung. Alhamdulillah, tiga hari ini tiba di Tuban," ungkap Syahrul kepada wartawan.

Dia menyebut perjalanan dari Gresik bersama temannya Maya mengalami beragam tantangan. Termasuk cuaca panas, kehujanan, dan lelah.

Bahkan, dia juga mendapatkan empati warga seperti diberikan makan dan minuman di jalan saat melintas di wilayah Kabupaten Lamongan.

"Pengalaman penuhi Nazar ini cukup banyak termasuk dikasih makan dan minum oleh warga," sambungnya.

Awalnya rombongan berjalan kaki ini berjumlah empat orang menuju Tuban. Namun, karena kelelahan, dua temannya membatalkan perjalanan tersebut.

Foto Kedua rombongan saat perjalan kaki dari Kabupaten Gresik menuju Kabupaten Tuban, 21 Februari 2025. (Foto: Ahmad Istihar/Ketik.co.id)Kedua rombongan saat perjalan kaki dari Kabupaten Gresik menuju Kabupaten Tuban, 21 Februari 2025. (Foto: Ahmad Istihar/Ketik.co.id)

Berbeda dengan semangat dan tekad Syahrul dan Maya. Mereka akhirnya berhasil mewujudkan nazar berjalan kaki dari Gresik- Tuban dan tidak menyerah.

Kini, Syahrul akan melanjutkan perjalanan kaki kembali dari Tuban - Gresik. Dirinya berharap pasca diterima CPNS Mahkamah Agung, dalam penugasan dapat ditempatkan di kantor daerah atau kabupaten terdekat.

"Harap kami akan ditugaskan di daerah atau kabupaten. Terdekat sesuai tempat domisili,'' imbuh Syahrul.

Sementara itu, Bayu Ermaya mengatakan, dia berharap perjalanan ini dapat menjadi inspirasi bagi semua orang dalam mengejar impian. Tidak menyerah menghadapi tantangan. Pasalnya, dirinya mengaku telah dua kali mencoba mengikuti tes CPNS.

Dia menyebut keberhasilannya ini berkat doa dari orang tua. Sang bapak dia sebut bermata pencaharian sebagai pengepul hewan kroto di Desa Karangrejo, Bancar.

"Berkat doa orang tua dan belajar. Alhamdulillah, sekarang tahun 2024 diterima MA," tutup Maya sapaan akrab Bayu Ermaya, Alumnus Universitas Brawijaya Malang. (*)

Tombol Google News

Tags:

MA Kemenkumham Pemkabtuban Muhammad Syahrul Khoir Bayu Ermaya Pengadilan Negeri