KETIK, MALANG – Muhammad Abdul Azis menjadi satu-satunya lurah dari Cemorokandang yang sukses menggelar turnamen Mobile Legend di Kota Malang. Turnamen tersebut digelar di Warkop Cak Kia dan berhasil menarik perhatian 60 anak muda.
Aziz menjelaskan banyak anak muda yang menghabiskan waktu hanya untuk tidur selama bulan Ramadhan. Turnamen tersebut digelar untuk menggugah semangat dan produktivitas anak muda.
"Ramadhan ibadah harus tetap dijalankan. Kami mau ajak anak muda agar jangan tidur karena saat puasa banyak anak muda malas dan hanya tidur, makanya kami adakan turnamen," ujarnya, Sabtu 15 Maret 2025.
Untuk itu, turnamen dilaksanakan pada momen anak muda setelah beribadah, seperti usai zuhur dan juga tarawih. Selain itu dengan turnamen Mobile Legend, aktivitas anak muda juga dapat terawasi.
"Anak muda terawasi dengan kegiatan ini sehingga gak ada di tempat yang gak dibolehkan. Bisa mencegah pergaulan bebas, narkoba, mewadahi agar main game pada tempatnya," lanjutnya.
Sementara itu, Zaki (18) dari Madyopuro sangat optimis dapat memenangkan turnamen tersebut. Terlebih pada pertandingan sebelumnya ia bersama tim berhasil melibas lawan dengan mudah.
"Strateginya asal main saja. Dapat Freya (hero di Mobile Legend) pasti menang. Lawan-lawannya gak ada yang susah," ujarnya.
Meskipun berasal dari daerah yang berbeda, namun tim Zaki sering melakukan pertandingan bersama-sama ketika luang.
"Kami sering main bareng, sering ikut turnamen. Targetnya bisa juara 1," tegasnya.(*)