KETIK, BATU – Kurang lebih 4.000 dhuafa dan yatim di Kota Batu akan mendapatkan santunan selama kegiatan Safari Ramadhan tahun 2025.
Wali Kota Batu Nurochman atau Cak Nur menyampaikan bahwa safari ramadhan adalah tradisi baik dari para pemimpin Kota Batu terdahulu. Tradisi tersebut wajib diteruskan dengan tujuan menjadi lebih dekat dengan masyarakat.
"Kegiatan ini (Safari Ramadhan) adalah tradisi baik yang diturunkan oleh para pemimpin sebelum kami," katanya dalam Safari Ramadhan di Masjid Nurul Huda, Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Rabu, 13 Maret 2025 Malam.
Salah satu tujuan Safari, lanjut Cak Nur, untuk memuliakan Bulan Ramadhan dan mengisinya dengan hal baik. Silaturahmi dengan warga Kota Batu.
"Tentunya ini menjadikan kami sebagai pemimpin lebih dekat dengan panjenengan semua," tambahnya.
Wali Kota Batu juga meminta doa restu kepada warga Giripurno untuk terus bersama, berkolaborasi dan berikhtiar bersama Pemerintah Daerah. Salah satunya adalah upaya dalam mengentaskan kemiskinan.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) angka kemiskinan terbanyak di Giripurno. Menyikapi itu, Cak Nur mengajak semua untuk berkolaborasi dan bekerja sama untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
"Kami (Nurochman- Heli) memohon doa restu kepada panjenengan semua dalam melaksanakan dan mengemban amanah yang masyarakat berikan kepada kami," ujarnya.
Untuk informasi, Wali Kota Batu, Nurochman beserta Wakil Wali Kota Batu, Heli Suyanto Safari Ramadhan #5 yang diselenggarakan di Masjid Nurul Huda, Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji.
Dalam kesempatan itu, mereka beserta jajaran memberikan tali asih kepada anak yatim, dhuafa, lansia, dan insentif bagi tenaga keagamaan.(*)
