STIE Malangkucecwara Jadi Host Pelatihan Kepemimpinan Global Lintas Kampus

Editor: Irwansyah

16 Desember 2022 03:17 16 Des 2022 03:17

Thumbnail STIE Malangkucecwara Jadi Host Pelatihan Kepemimpinan Global Lintas Kampus Watermark Ketik
Pelatihan kepemimpinan global lintas kampus di STIE Malangkucecwara. (Foto: Irwansyah/Ketik.co.id)

KETIK, MALANG – STIE Malangkucecwara (ABM) menjadi tuan rumah (host) pelaksanaan pelatihan kepemimpinan global lintas kampus. Kegiatan ini merupakan program Penjaringan Gagasan Sekolah Kepemimpinan yang digelar pada Rabu-Kamis (14-15/12/2022).

Kegiatan ini terlaksana atas kerjasama Erasmus+ Indonesian Higher Education Leadership (iHilead) Phase 3 yang diikuti oleh tujuh perguruan tinggi dalam negeri dan tiga perguruan tinggi luar negeri.

Tujuh perguruan tinggi dalam negeri itu di antaranya adalah STIE Malangkucecwara, Universitas Brawijaya (UB), Univeritas Islam Indonesia (UII), Universitas Padjajaran (Unpad), President University, Universitas Ahmad Dahlan, dam Universitas Negeri Semarang (Unnes

Sedangkan tiga perguruan tinggi luar negeri yang menjadi leader itu, University of Gloucester, Granada University Spanyol dan International School for Social and Bussines Studies Slovenia.

Ketua STIE Malangkucecwara, Drs. Bunyamin MM PhD menyampaikan bahwa kehadiran proyek ini diharapkan mampu berdampak secara nasional bagi pemimpin di perguruan tinggi.

"Kegiatan ini bergiliran ya. Dua bulan lalu kita meeting di University of Granada. Proyek fase ketiga ini adalah piloting dan melihat impact serta magnitude. Diharapkan ada national impact khususnya higher education," katanya.

Ia menyebut saat ini sudah masuk era 4.0 yang menuntut para pemimpin menguasai mindset global untuk menjawab berbagai tantangan yang ada, khususnya di level perguruan tinggi.

Kegiatan training ini mencoba membudayakan aktivitas kepemimpinan dalam setiap perguruan tinggi. Civitas akademika diajak mengasah kembali secara personal maupun komunal tentang peningkatan skill kepemimpinan.

Forum ini juga didukung oleh Kemendikbud-Ristek RI untuk membentuk forum konsorsium atau Perkumpulan bernama Pemimpin. Forum konsorsium ini akan mengajak member dari perguruan tinggi lain.

"Kita akan membuat membership lewat konsorsium ini. Kita membahas tantangan-tantangan yang ada di lingkungan pendidikan tinggi kita," jelasnya.

Konsorsium dari tujuh perguruan tinggi ini diharapkan menjadi pioner kepemimpinan untuk mengajak calon pemimpin lainnya bergabung bersama-sama melakukan training, konsultasi dan sebagainya.

“Misalkan, melakukan training yang diperoleh di iHilead pada pemangku kepentingan lainnya. Seperti kabag, kajur dan calon leader lain di kampus dengan pelatihan-pelatihan dan membudayakannya dalam SOP,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Kantor Urusan Internasional (KUI) STIE Malangkucecwara Ir Dwi Nita Aryani menambahkan bahwa project ini berlangsung sejak 2021 lalu hingga 2024 mendatang.

"Tujuannya untuk meningkatkan kemampuan leadership bagi pemimpin di seluruh perguruan tinggi," beber Dosen Manajemen ini. 

Menurutnya, kegiatan ini lanjutan dari Piloting Project. Dimana, fase satu diselenggarakan di UII. Fase kedua di Unpad, dan fase ketiga di UB dan STIE Malangkucecwara.

Kegiatan ini diikuti 44 peserta yang terdiri dari 14 perwakilan delegasi dari perguruan tinggi anggota iHiLead serta 30 orang selaku konsorsium dan pemimpin. (*)

Tombol Google News

Tags:

STIE Malangkucecwara