KETIK, JEMBER – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Jember mengadakan Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) pada Kamis (22/6/2023) di Aula Dinas Pendidikan.
Rapat koordinasi diketuai oleh Wakil Bupati Muhammad Balya Firjaun Barlaman dan diikuti 16 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Jember.
Dibentuknya TPPS ini bertujuan untuk membahas rancangan program kerja dan strategi dalam mempercepat penurunan angka stunting di Kabupaten Jember.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Jember, Suprihandoko menjelaskan bahwa rapat koordinasi merupakan wujud pelaksanaan percepatan penurunan angka stunting.
"Tujuan dari pertemuan ini sebagai media komunikasi strategi dalam penurunan stunting, menyusun rencana kerja antar OPD dan juga menyatukan komitmen bersama dalam penanganan stunting," ungkap Suprihandoko.
Sementara itu, Wabup Jember Firjaun memberikan beberapa arahan kepada seluruh OPD yang terlibat untuk memberikan komitmennya dalam menurunkan stunting. "Target prevalensi stunting bisa turun di angka 14 persen. Syukur-syukur di tahun 2023 ini bisa 20 persen,” tutur wabup.
Tak hanya itu, tiap OPD berperan untuk mensinergikan program unggulannya dalam upaya percepatan penurunan stunting.
"Semua yang terlibat diharapkan bisa memahami dan komunikatif terkait tugas dan langkah yang harus dijalankan. Agar Jember bisa zero new stunting," lanjutnya.
Terdapat lima pilar strategi yang dirancang untuk mencapai target penurunan angka stunting. Pilar-pilar tersebut mencakup peningkatan komitmen dan visi kepemimpinan, peningkatan komunikasi perubahan perilaku dan pemberdayaan masyarakat.
Lalu, peningkatan ketahanan pangan dan gizi pada tingkat individu, keluarga, dan masyarakat. Serta penguatan dan pengembangan sistem data, informasi, riset, dan inovasi.(*)
