KETIK, SURABAYA – Terminal Tipe A Purabaya menjelang arus mudik 2025 mulai dipadati oleh penumpang yang hendak pulang ke kampung halaman.
Bertambahnya volume penumpang di Terminal Purabaya sebaiknya juga diimbangi dengan rasa kewaspadaan oleh pemudik, terutama dari calo.
Humas Terminal Purabaya, Sarah Abigail menyampaikan, pihak terminal sudah mempersiapkan pencegahan pergerakan calo ketika musim mudik seperti saat ini.
Pihaknya juga mengimbau kepada semua penumpang di Terminal Purabaya untuk aktif melaporkan, jika ada calo tiket yang meresahkan.
"Jika ada laporan calo, selalu kita tindak dan tertibkan dengan sanksi dilarang beraktivitas di area terminal," katanya kepada Ketik.co.id pada Minggu, 23 Maret 2025.
Selain melakukan penindakan, pihak pengelola Terminal Purabaya juga rutin melakukan patroli rutin untuk keamanan.
"Kita lakukan tindakan preventif. Melakukan patroli rutin untuk keamanan terminal," ungkapnya.
Patroli yang dilakukan pengelola Terminal Purabaya terhadap oknum calo tiket juga bisa anda lihat melalui sosial media, Instagram. Di sana, pihak Terminal Purabaya mengunggah video calo tiket.
Di dalam video Instagram Terminal Purabaya pada Kamis, 13 Maret 2025 dijelaskan, dua orang pencari penumpang melakukan penyelewengan tarif.
"Wassatpel Terminal Tipe A Purabaya akan memberikan sanksi tegas dengan melarang adanya aktivitas dari pencari penumpang tersebut di area terminal," tulis keterangan Terminal Purabaya.
Penindakan ini dilakukan untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada penumpang bus di Terminal Purabaya, Surabaya. (*)
