KETIK, BATU – Wakil Wali Kota Heli Suyanto membuka peluang penggunaan aplikasi transportasi online berbasis lokal. Serta pengembangan koperasi pengemudi online yang dikelola oleh BUMD Kota Batu.
Heli juga mendorong penguatan legalitas usaha pengemudi online melalui satu uji usaha.
“Kita ingin ke depan ada aplikator sendiri milik Kota Batu, sehingga sistemnya lebih mandiri dan menguntungkan driver lokal,” katanya, Kamis 29 Mei 2024.
Menurut Heli, wacana tersebut muncul saat diskusi ringan bersama dengan Aliansi Pengemudi Online Kota Batu baik roda dua maupun roda empat di salah satu restoran di Kota Batu pada Rabu 28 Mei 2025.
Diskusi itu menjadi ajang aspirasi, tantangan, serta potensi kerja sama ke depan antara pengemudi online dan Pemerintah Kota Batu. Kerja sama tersebut, urai Heli, bisa dilakukan jika legalitas pengemudi online sudah terbentuk baik berjenis koperasi maupun lainnya.
“Legalitas ini penting agar teman-teman (Ojek Online) bisa lebih mudah mendapatkan bantuan dan fasilitas pemerintah,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, pengemudi online menyampaikan berbagai masukan, mulai dari persaingan dengan pengemudi dari luar kota, potensi kerja sama dengan hotel-hotel, akses ke tempat wisata, hingga kebutuhan ruang tunggu dan solusi parkir yang lebih tertib.
"Pemerintah Kota Batu untuk menindaklanjuti berbagai aspirasi melalui langkah-langkah nyata. Salah satunya adalah mendorong penguatan legalitas usaha pengemudi online melalui satu uji usaha," ujar Heli.
Selanjutnya, Heli mengajak para pengemudi untuk terus bersinergi dengan pemerintah serta memanfaatkan forum-forum serupa sebagai media menyampaikan aspirasi secara langsung.
Ditegaskannya, Pemkot Batu akan terus berupaya agar kesejahteraan teman-teman pengemudi online bisa meningkat.
"Kami menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kontribusi para pengemudi online yang selama ini telah membantu memperlancar mobilitas Warga dan wisatawan di Kota Batu," pungkas Politisi Gerindra itu.(*)
