KETIK, SURABAYA – Unilever Indonesia melalui Pepsodent kembali menggelar Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan (RSGMP) Nala Husada Universitas Hang Tuah (UHT) tanggal 15-17 Oktober 2024.
Dalam kegiatan di Kota Pahlawan, Pepsodent menggandeng Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI), dan Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Indonesia (ARSGMPI).
Pada BKGN 2024, tema yang diangkat adalah "Berani Unjuk Gigi, Dukung Senyum Indonesia Lebih Kuat. Selain pemeriksaan dan perawatan gigi gratis, ada layanan konsultasi online bertajuk "Tanya Dokter Gigi by Pepsodent" yang didukung dengan teknologi Pepsodent AI Denta-Scan.
drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc., Head of Professional Marketing Personal Care Unilever Indonesia menyatakan bahwa BKGN merupakan wujud komitmen Pepsodent untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut melalui edukasi dan perawatan.
"Sejak 2010 kami menyelenggarakan BKGN yang kini telah memasuki tahun ke-15. Setiap tahunnya, BKGN memberikan layanan pemeriksaan dan perawatan gigi gratis di seluruh FKG dan RSGMP di Indonesia disertai rangkaian edukasi ke sekolah, yang hingga 2023 telah memberi manfaat ke lebih dari 1,1 juta masyarakat,” kata drg. Mirah.
“Kami bersyukur bahwa perjalanan panjang BKGN telah berkontribusi mendorong masyarakat menyikat gigi di waktu yang tepat setelah makan dan sebelum tidur, serta meningkatkan kesadaran untuk rutin berkonsultasi ke dokter gigi setidaknya 6 bulan sekali," sambungnya.
Menurut drg. Mirah, dampak dari program BKGN cukup besar, ditandai dengan meningkatnya jumlah masyarakat yang menyikat gigi. Bahkan, angkanya lebih dari dua kali lipat sejak 2018 hingga 2023.
Sejak 2020 BKGN juga meghadirkan layanan konsultasi gigi online “Tanya Dokter Gigi by Pepsodent” yang mudah diakses melalui QR code di kemasan pasta gigi Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang. Saat ini, layananan tersebut ditingkatkan dengan hadirnya kecerdasan buatan.
"Guna memberikan pengalaman dan manfaat yang lebih maksimal, di BKGN 2024 Pepsodent semakin melengkapi layanan ini dengan teknologi Pepsodent AI Denta-Scan, diawali dengan kehadiran Hamish Daud yang menyapa nama pengguna secara virtual, dilanjutkan ke screening awal kesehatan gigi dan mulut yang diproses dan dihasilkan melalui teknologi AI," lanjut drg. Mirah.
Sementara Laksamana Pertama TNI (Purn.) Dr. Nora Lelyana, drg., M.HKes., FICD. selaku Dekan FKG Universitas Hang Tuah mengatakan bahwa layanan konsultasi online berbasis AI sangat bermanfaat di bidang kedokteran gigi karena mampu menjadi perangkat edukasi kesehatan gigi dan mulut, berfungsi sebagai tahap screening, hingga menghasilkan rujukan untuk perawatan ke fasilitas kesehatan.
"Oleh karena itu, untuk kegiatan promotif preventif dengan jangkauan yang masif seperti BKGN 2024, layanan yang dilengkapi teknologi Pepsodent AI Denta-Scan menjadi sangat strategis dilakukan dan dapat mendorong masyarakat untuk lebih rutin berkonsultasi ke dokter gigi," jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan Dr. Widyastuti, drg., Sp.Perio selaku Direktur RSGMP Nala Husada. Menurutnya konsultasi gigi online menggunakan teknologi Pepsodent AI Denta-Scan adalah langkah awal yang diperlukan akses agar masyarakat dapat menindaklanjuti permasalahan gigi dan mulut mereka ke dokter gigi secara langsung
"Dengan target menjangkau hampir 1.000 pasien, RSGMP Nala Husada Universitas Hang Tuah siap memberikan layanan lanjutan secara gratis dengan fasilitas yang sangat memadai dan terakreditasi secara nasional," jelas Dr. Widyastuti.
"Layanan ini meliputi pencabutan tanpa komplikasi, pembersihan karang gigi atau scaling, dan perawatan pencegahan gigi berlubang dengan aplikasi fluoride,” tegasnya.(*)
