Serap Aspirasi Pedagang Pasar Blimbing Malang, Khofifah Borong Aneka Dagangan

Jurnalis: Moch Khaesar
Editor: Mustopa

27 Oktober 2024 06:49 27 Okt 2024 06:49

Thumbnail Serap Aspirasi Pedagang Pasar Blimbing Malang, Khofifah Borong Aneka Dagangan Watermark Ketik
Calon Gubernur Jatim Nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa disambut hangat pedagang pasar, Sabtu, 26 Oktober 2024. (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Calon Gubernur Jawa Timur Nomor Urut 2 Khofifah Indar Parawansa mendekatkan diri kepada pedagang dan masyarakat langsung dengan mengunjungi pasar tradisional. Kali ini, Khofifah melakukan blusukan ke Pasar Blimbing Malang.

Wanita asal Jemursari Surabaya ini langsung berinteraksi dengan masyarakat pasar guna menyerap aspirasi dari para pedagang. Bersama relawan, partai pengurus dan juga para tim pemenangan, Khofifah memborong aneka dagangan, mulai dari tempe, sayuran, hingga buah-buahan.

“Sehat selalu ya Bu. Bagaimana kondisi harga bahan pokok saat ini? Ada kenaikan atau stabil?” tanya Khofifah kepada pedagang di pasar tradisional.

Semangat yang dibagikan Khofifah kepada para pedagang berbalas dengan doa dan dukungan. Para pedagang Pasar Blimbing kompak mendoakan Khofifah untuk kembali menjadi Gubernur Jawa Timur.

“Maju terus bu Khofifah, kami pilih nomor 2,” ujar salah satu pedagang yang sontak langsung disambut pedagang lainnya.

Khofifah pun tak lupa mensosialisasikan no 2 agar dicoblos pada Pilgub Jatim tanggal 27 November 2024 mendatang. Semua pedagang diajak Khofifah bersama-sama datang ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya.

Dalam kesempatan ini, Khofifah juga menegaskan bahwa secara infrastruktur, pasar ini memang membutuhkan sentuhan. Akan tetapi, semua harus dilihat kebutuhannya.

Foto Calon Gubernur Jatim nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa tidak segan memborong dagangan pedagang, Sabtu, 26 Oktober 2024. (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)Calon Gubernur Jatim nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa tidak segan memborong dagangan pedagang, Sabtu, 26 Oktober 2024. (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)

Untuk itu, ke depan dibutuhkan koordinasi dengan pemerintah setempat untuk perbaikan infrastruktur Pasar Blimbing. Khususnya untuk bisa dipetakan, mana yang memungkinkan untuk dibantu Pemprov Jatim, dan mana yang Pemkab.

“Sekarang kalau ini misalnya titik mana yang memungkinkan bisa di-support Pemprov. Tapi kita kan ada 38 kabupaten kota, jadi pasti kita akan melihat mana yang diprioritaskan. Termasuk prioritas bagi daerah,” tegas Khofifah.

Menanggapi keluhan dari pedagang yang mulai sepi pengunjung, Khofifah pun mendorong agar pasar tradisional bisa segera tersentuh literasi digital. Bahkan menurutnya literasi digital menjadi kebutuhan mendesak.

“Tidak boleh ada kata tidak bisa, artinya mungkin tidak pada penjual mungkin tapi kepada keluarganya diajarkan pemasaran dan penjualan secara on line dengan pendampingan dan aplikasi yang dikordinasikan oleh manajemen pasar,” tegas Khofifah.

“Ada ekosistem di pasar ini yang melakukan pendampingan, siapkan aplikasi, kemudian kan ada komandan pasar, jadi siapkan kerja sama dengan misalnya ojol dan sebagainya,” imbuhnya.

Pemprov Jatim, kata Khofifah sudah pernah melakukan uji coba dimulai dari nol ketika pelaksanaan program lumbung pangan yang digagas ketika masa pandemi covid-19.

“Betul-betul kita kerja sama dengan ojol, bumdes, PT Pos untuk memberikan layanan yang memudahkan bagi pembeli, ada cod misalnya drive-thru, itu format-format yang sudah kita lakukan pada saat covid-19,” tegasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Khofifah-Emil #Pilkada2024 Pilgub Jatim 2024 Khofifah Indar Parawansa Calon gubernur nomor urut 2