Awas! Musim Hujan Tiba, Puting Beliung Renggut Puluhan Atap di Pacitan

Jurnalis: Al Ahmadi
Editor: Hetty Hapsari

4 November 2024 16:30 4 Nov 2024 16:30

Thumbnail Awas! Musim Hujan Tiba, Puting Beliung Renggut Puluhan Atap di Pacitan Watermark Ketik
Potret atap parkiran lembaga pendidikan di Pacitan usai terhempas angin saat musim penghujan di Pacitan, 4 Maret 2024. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)

KETIK, PACITAN – Memasuki musim hujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pacitan mengeluarkan peringatan serius terkait potensi bencana puting beliung.

Warga diminta untuk meningkatkan kewaspadaan mengingat cuaca ekstrem yang mulai terjadi.

Radite Suryo Anggoro, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pacitan, menyatakan bahwa puting beliung telah menerjang beberapa wilayah, merusak sejumlah bangunan.

"Angin kencang menyebabkan kerusakan atap di Dusun Krajan Kulon dan Jarum," ujar Radite.

Pada Sabtu, 2 November 2024, puting beliung juga menghantam Desa Mantren, Kecamatan Punung, mengakibatkan kerusakan pada 28 rumah, 8 tempat usaha, serta satu kandang ternak.

BPBD segera mengerahkan tim tanggap darurat untuk membantu warga terdampak. Bantuan berupa sembako dan terpal untuk perbaikan atap sementara telah disalurkan.

"Sebagian besar kerusakan memang terjadi pada atap rumah. Kami turun langsung bersama warga untuk gotong royong membersihkan puing-puing dan memperbaiki kerusakan," tambah Radite.

Potensi cuaca ekstrem seperti ini kerap melanda Pacitan saat musim hujan. Pada Oktober lalu, wilayah ini juga mengalami beberapa insiden longsor dan pohon tumbang di berbagai kecamatan.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), intensitas hujan di Pacitan diperkirakan akan terus meningkat dalam beberapa pekan ke depan, yang dapat memicu bencana lain seperti banjir atau longsor.

Radite mengimbau masyarakat, terutama yang tinggal di daerah rawan, untuk selalu waspada. 

"Hati-hati terutama yang tinggal di lereng bukit atau dekat pohon besar. Segera laporkan bila ada situasi berbahaya," katanya.

BPBD juga berkoordinasi dengan pemerintah desa dan instansi terkait untuk memastikan penanganan cepat dan tepat bagi warga terdampak bencana.

Sebagai langkah pencegahan, BPBD meminta warga melakukan tindakan sederhana untuk mengurangi risiko, seperti memangkas pohon dan memperkuat struktur atap rumah.

"Langkah pencegahan kecil bisa menyelamatkan banyak hal," tegas Radite, sambil mengingatkan agar warga selalu memperhatikan peringatan cuaca dari BMKG.

Dengan segala upaya ini, BPBD Pacitan berharap masyarakat tetap aman dan terlindungi dari dampak cuaca ekstrem yang mengintai sepanjang musim hujan. (*)

Tombol Google News

Tags:

pacitan BPBD Pacitan Puting Beliung di Pacitan