KETIK, SURABAYA – Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur membuka Layanan Dukungan Psikososial (LDP) dan dapur umum untuk warga terdampak banjir di Kecamatan Sumbermanjing, Kabupaten Malang.
LDP dilaksanakan di Musala Al-Falah, Dusun Sendang Biru, Desa Tambak Rejo. Ada 60 anak yang diajak bermain untuk sejenak melupakan bencana banjir di daerahnya.
Sementara tenda dapur umum didirikan untuk menyiapkan 250 paket makanan di setiap sesinya.
Kedua kegiatan ini tidak hanya melibatkan Taruna Siaga Bencana (Tagana), tetapi juga beberapa pilar kesejahteraan sosial Jatim lainnya. Seperti Kampung Siaga Bencana, Pelopor Perdamaian (Pordam) dan relawan setempat.
Menurut Kepala Bidang Penanganan Bencana Dinsos Jatim, Sukardi, pihaknya tidak hanya mendirikan dapur umum dan LDP saja. Namun, menyerahkan paket bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI untuk warga terdampak banjir.
"Kami Bidang Penanganan Bencana Sosial Dinsos Jatim membawa paket bantuan dari Kemensos RI," ungkapnya, Minggu, 1 Desember 2024.
Ada sekitar 50 paket perlengkapan ibadah wanita, 50 setel sandang dewasa wanita, 50 paket pakaian dalam pria, 50 pakeg pakaian dalam wanita, dan 50 paket pakaian anak.
Selain itu, Kemensos mengirim 50 paket tas sekolah, 50 paket anak sekolah, 1 paket bahan kontak LDP, dan 100 paket shower kit. Semua bantuan ini diserahkan langsung melalui Dinsos Jatim di Kecamatan Sumbermanjing Wetan.
Seperti diketahui, hujan deras melanda sejumlah wilayah di Jawa Timur, salah satunya Kabupaten Malang. Kondisi itu mengakibatkan bencana banjir sejak Kamis, 28 November 2024 lalu.
Banjir menerjang 4 kecamatan di wilayah Pantai Malang Selatan. Seperti Desa Arjowilangun dan Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare.
Kemudian Desa Sitiarjo dan Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan. Serta Desa Bantur dan Desa Rejoyoso di Kecamatan Bantur, serta Desa Donomulyo di Kecamatan Donomulyo.(*)