Diskopindag Kota Malang Terima Keluhan UMKM, Bahan Baku Naik hingga 50 persen

10 Mei 2025 10:10 10 Mei 2025 10:10

Thumbnail Diskopindag Kota Malang Terima Keluhan UMKM, Bahan Baku Naik hingga 50 persen
Kepala Bidang UMKM Diskopindag Kota Malang Faried Suaidi menjelaskan terkait keluhan UMKM, 10 Mei 2025. (Foto: Lutfia/Ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang berupaya terus mewadahi aspirasi dan keluhan pelaku UMKM. Beberapa keluhan seperti bahan baku naik hingga 50 persen pun telah terjadi.

Kepala Bidang UMKM Diskopindag Kota Malang Faried Suaidi menjelaskan keluhan datang dari UMKM pembuat sabut dan pewangi. Mereka mengaku kesulitan karena bahan baku berbasis kimia mengalami kenaikan harga cukup signifikan.

"Bahan baku ada yang sudah naik 50 persen. Contoh bahan kimia, ada UMKM pembuat sabun dan pewangi mengeluh bahan baku sudah mulai merangkak naik," ujarnya, Sabtu 10 Mei 2025.

Untuk bantuan permodalan, Diskopindag Kota Malang telah bekerja sama dengan pihak perbankan agar terhubung dengan pelaku UMKM. Upaya tersebut untuk membantu perkembangan UMKM sehingga berhasil menuju pasar internasional.

"Bantuan modal kami sudah semua, dari perbankan, jasa keuangan, itu sudah masuk. Mungkin persoalan sekarang di pemasaran kita juga sudah konsentrasi genjot dengan kolaborasi bersama kementerian melalui Malang City Expo," lanjutnya.

Bahkan sudah banyak UMKM di Kota Malang yang berhasil ekspor ke luar negeri. Faried menjelaskan UMKM yang diminati masih di sekitar bidang kriya, fashion, maupun kuliner.

"UMKM yang diminati di pasar internasional kebanyakan kriya dan fashion. Kuliner juga ada seperti keripuk dari Rohani, Bang Jay, kopi juga sudah. Di Sanan ada beberapa yang sudah ekspor walaupun di tingkat ASEAN," tambahnya.

Tak hanya di lingkup ASEAN, UMKM Kota Malang juga telah berhasil ekspor hingga ke Jepang, seperti produk kriya berupa kerajinan gerabah dari daarah Betek. Kantor Bea Cukai pun turut membantu perkembangan UMKM untuk ekspor melalui Klinik Ekspor.

"Kalau ekspor ke Jepang, kemarin ada gerabah dan keramik juga di Betek. Kemudian fashion seperti baju kerja itu ekspor ke Malaysia dan negara lainnya," tutupnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Diskopindag Kota Malang Kota Malang umkm kota malang Bahan Baku Naik UMKM Ekspor