Gili Ketapang Krisis Air Bersih, BPBD Jatim Kirim Bantuan 40 Ribu Liter Air Bersih dan Siap Minum

Jurnalis: Moch Khaesar
Editor: Aziz Mahrizal

5 Desember 2024 16:08 5 Des 2024 16:08

Thumbnail Gili Ketapang Krisis Air Bersih, BPBD Jatim Kirim Bantuan 40 Ribu Liter Air Bersih dan Siap Minum Watermark Ketik
BPBD Jatim kirimke Pulau Gili Ketapang, Probolinggo, Kamis, 5 Desember 2024. (Foto: Humas BPBD Jatim)

KETIK, SURABAYA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur mengirimkan air bersih 40 ribu liter dan dua unit mesin penyedot air dan selang untuk mengatasi krisis air bersih di Pulau Gili Ketapang, Kec. Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Krisis air bersih ini karena pipa PDAM yang ada dibawah laut terkena jangkar kapal.

“Hari ini kita distribusikan air kurang lebih 40 ribu liter. 36 ribu liter dalam bentuk curah yang dimasukkan ke dalam tandon-tandon, lalu ada 200 galon yang siap minum yang kita kirim melalui kapal,” ujar Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto, Kamis, 5 Desember 2024.

Selama proses perbaikan pipa PDAM, Gatot terus memantau perkembangan kondisi air bersih di Gili Ketapang. "Nanti kami akan terus berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Probolinggo dan Kota Probolinggo bila jaringan pipa PDAM ini masih belum tertangani," ujarnya.

Sementara, Kalaksa BPBD Kabupaten Probolinggo Oemar Syarif menjelaskan perbaikan pipa terus dikebut meski terkendala kondisi cuaca. Hal ini dilakukan agar Masyarakat di Pulau Ketapang bisa mendapatkan air bersih. “Informasi dari semalam sudah ada satu atau dua pipa yang tersambung, kami tidak bisa melanjutkan pengerjaan pada malam hari karena adanya gelombang tinggi, angin, dan arus deras tidak memungkinkan untuk dilanjutkan,” ungkap Oemar.

Oemar yakin pengerjaan pipa PDAM untuk Gili Ketapang akan dapat selesai dalam waktu dekat. “Semoga proses pengerjaannya bisa rampung secepatnya,” pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

BPBD Jatim Krisis Air Bersih Pulau Ketapang probolinggo gili ketapang