Ini Kata Kapten Marlutfi Yoandinas Ketika Memandu Situbondo Naik Kelas

Jurnalis: Heru Hartanto
Editor: M. Rifat

19 Januari 2025 07:24 19 Jan 2025 07:24

Thumbnail Ini Kata Kapten Marlutfi Yoandinas Ketika Memandu Situbondo Naik Kelas Watermark Ketik
Suasana Abhek Rembheg (Diskusi) Tahap ke-2 yang berlangsung di Kantor DPC PKB Situbondo, Sabtu (18/01/2025) (Foto : Heru Hartanto / ketik.co.id)

KETIK, SITUBONDO – Abhek Rembheg (diskusi) Tahap ke-2 membahas Situbondo Naik Kelas yang dipandu Kapten Marlutfi Yoandinas, tim transisi Bupati dan Wakil Bupati Situbondo terpilih, Yusuf Rio Wahyu Prayogo-Ulfiyah berlangsung khidmat, Sabtu 18 Januari 2025.

Kegiatan Abhek Rembheg yang membahas seputar visi misi dan sinkronisasi program Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Situbondo dengan program perioritas Bupati Situbondo terpilih ini berlangsung di Kantor DPC PKB Situbondo Jalan Gunung Arjono, Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo.

Acara dihadiri Kepala OPD, Lembaga Swadaya Masyarakat, Lembaga Pencinta Lingkungan Hidup, Pokdarwis, dunia bisnis dan pihak terkait lainnya.

Keterangan yang disampaikan Kapten Marlutfi Yoandinas, Divisi Kajian Strategis I Bidang Pemerintahan Hukum, dan Keamanan mengatakan, melalui serangkaian diskusi dan atau masukan dari pemaparan Kepala OPD Pemkab Situbondo pada kegiatan ini diharapkan dapat menyingkronkan visi misi bupati dan wakil Bupati Situbondo terpilih yang tertuang dalam program perioritas jangka pendek maupun jangka menengah.

“Visi yang disampaikan Mas Rio dan Mbak Ulfi, yakni Situbondo Naik Kelas. Agar Situbondo bisa Naik Kelas, maka salah satu kuncinya yaitu kebersamaan. Karena diawal pendaftaran pencalonan, Mas Rio sudah melakukan upaya yang inklusif artinya merangkul semua kalangan,” jelas Kapten Marlutfi Yoandinas.

Termasuk, sambung Kapten Lutfi, secara politik bersatunya PKB dan PPP dan parpol-parpol lain yang bersatu dengan Mas Rio.

“Ada 35 kursi DPRD di Situbondo yang sudah siap bersinergi dengan Mas Rio dan Mbak Ulfi. Hal ini menunjukkan bahwa Mas Rio dan Mbak Ulfi telah menunjukkan kebersamaan tersebut. Ke depan kita akan terus memperkuat kolaborasi, kita akan memperkuat sinergitas, kita akan membuat gagasan bersama,” kata Kapten Lutfi dihadapan peserta Abhek Rembheg Tahap ke-2.

Tak hanya itu yang disampaikan Kapten Lutfi. Namun, dia berharap program-program pemerintahan di bawah kepemimpinan Mas Rio dan Mbak Ulfi bisa berlaku adil dan setiap perencanaan program pembangunan harus berpihak kepada kepentingan masyarakat, bukan kepentingan golongan maupun kepentingan pribadi.

Dalam Abhek Rembheg Tahap ke-2 ini, lanjut Kapten Lutfi, tim transisi membangun kolaborasi, memfasilitasi dialog antara OPD dan stakeholder, membahas sinergi program yang menemui kendala, merumuskan atau menyusun program pembangunan Situbondo yang komprehensif dan adil dengan mempertimbangkan masukan dari berbagai pihak.

“Kegiatan Abheg Rembheg Situbondo Naik Kelas ini dilakukan secara bertahap yang pertama sudah dilaksanakan pekan lalu yaitu, diskusi dengan OPD Divisi 1 dan 4. Pada tahap awal fokus pada diskusi OPD terkait dengan materi pemerintahan dan kesejahteraan sosial,” tutur Kapten Lutfi.

Diskusi tahap kedua ini, imbuh Kapten Lutfi, melibatkan OPD yang berhubungan dengan ekonomi dan pembangunan. Selanjutnya tahap ke tiga yaitu, pertemuan seluruh OPD dan tahap akhir akan dilakukan pertemuan seluruh OPD untuk mendalami hasil diskusi sebelumnya dan merumuskan rekomendasi konkret.

Sedangkan, tujuan utama kegiatan ini, kata Kapten Lutfi, untuk mempercepat pelaksanaan program yang mengakselerasi pelaksanaan program prioritas dengan melibatkan seluruh stakeholder di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo, Pemerintahan Desa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pariwisata, Tokoh Lingkungan Hidup serta pihak-pihak terkait lainnya.

“Kegiatan ini juga diharapkan mampu meningkatkan partisipasi masyarakat lebih aktif dalam proses pembangunan. Dan untuk menciptakan pemerintahan yang kolaboratif serta transfaran dengan berbagai pihak. Dalam kegiatan Abheg Rembheg Situbondo Naik Kelas juga diharapkan ada keselarasan antara program OPD dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Situbondo terpilih,” pungkasnya.

Sementara itu, Hj. Zeiniye perwakilan Tim Transisi Bupati dan Wakil Bupati Situbondo terpilih, Yusuf Rio Wahyu Prayogo serta Ulfiyah dalam sambutannya mengatakan, yang dimaksud dengan Situbondo Naik Kelas itu, yakni program program pembangunan yang telah di rumuskan harus ada nilai naik kelasnya.

“Contoh bantuan untuk guru ngaji bukan hanya sekedar menaikkan honornya saja. Tapi, harus ada salah satu guru ngaji yang mau melakukan presentasi tentang kapasitas dan kualitas guru ngaji tersebut. Sehingga, ada standarisasi kepada guru ngaji yang ada di Kabupaten Situbondo,” harap Zeni, panggilan akrab Hj. Zeiniye. (*)

Tombol Google News

Tags:

ini kata Kapten Marlutfi Yoandinas Ketika Memandu situbondo naik kelas