Ketua MPR RI Dorong Penguatan Warteg Secara Nasional, Bisa Jadi 'Jepangnya Indonesia'

28 April 2025 08:46 28 Apr 2025 08:46

Thumbnail Ketua MPR RI Dorong Penguatan Warteg Secara Nasional, Bisa Jadi 'Jepangnya Indonesia'
Ketua MPR RI Ahmad Muzani menghadiri Halalbihalal warga Tegal, Brebes, Pemalang, dan Slawi dihelat di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Minggu 27 April 2025 (foto: Surya Irawan/Ketik.co.id)

KETIK, JAKARTA – Dalam Halalbihalal warga Tegal di Jakarta, Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengajak masyarakat Tegal menghidupkan kembali semangat produktivitas dengan memperkuat sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan industri kuliner khas daerah.

Ia bahkan mendorong Tegal menjadi 'Jepangnya Indonesia', berkat ketekunan dan kreativitas warganya yang telah lama berkontribusi besar terhadap kehidupan ekonomi nasional.

 Acara Halalbihalal Pimpinan MPR RI serta para anggota bersama warga Tegal, Brebes, Pemalang, dan Slawi dihelat di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Minggu 27 April 2025.

Muzani menegaskan pentingnya membangkitkan semangat produktivitas daerah, mengingat masyarakat Tegal itu adalah orang-orang yang ulet, telaten, dan pekerja keras.

"Saya ingin Tegal kembali menjadi Jepangnya Indonesia," ujar Muzani di hadapan ratusan warga yang hadir, termasuk sejumlah tokoh nasional asal Tegal.

Ia mengungkapkan, kontribusi warga Tegal terhadap Jakarta sudah terbukti melalui kehadiran warteg (warung tegal) yang menyediakan makanan terjangkau bagi masyarakat urban.

"Bayangkan Jakarta tanpa warteg, wong Jakarta kerepotan cari makan murah," kata Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra itu lagi.

Muzani juga menekankan pentingnya menjaga dan memperkuat produk-produk kuliner khas Tegal seperti sate Tegal, teh poci, dan tahu aci.

Menurutnya, ketiga produk itu harus menjadi identitas ekonomi lokal yang didukung penuh oleh pemerintah daerah di Tegal, Brebes, dan sekitarnya.

"Kalau mau kuat, kuliner seperti sate Tegal dan teh poci harus kita branding sebagai kekuatan ekonomi daerah," tegasnya seraya mengajak para kepala daerah di Tegal, Brebes, dan Pemalang untuk lebih serius mendukung pengembangan UMKM.

Muzani berharap warga Tegal tidak hanya bergantung pada pertanian atau perantauan, melainkan bisa mandiri secara ekonomi melalui usaha kecil di kampung halaman sendiri.

"Kita ingin orang Tegal tidak semua pergi ke sawah atau merantau. Mereka bisa hidup layak dari usaha di rumah sendiri," katanya.

Lebih lanjut, Muzani juga menyebutkan bahwa kualitas pendidikan di Tegal terbukti menghasilkan banyak tokoh nasional, termasuk Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Silmy Karim, serta Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro, yang keduanya berasal dari Tegal.

Di akhir sambutannya, Muzani mengungkapkan rasa bangganya atas kehadiran masyarakat Tegal di gedung MPR RI. Ia berharap silaturahmi ini menjadi energi baru untuk memperkuat solidaritas dan peran warga Tegal dalam pembangunan nasional.

"Kita bertemu bukan sekadar bersilaturahmi, tetapi juga bertukar semangat untuk membangkitkan potensi daerah," pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Warteg  Ahmad Muzani MPR Tegal Jepangnya Indonesia