KETIK, SURABAYA – Komunitas Ini Indonesia menggelar acara bertajuk Kolaborasi Pemuda Bangsa, kegiatan ini merupakan konser musik budaya dan diskusi kolaboratif bersama membangun bangsa. Kegiatan dilaksanakan di Central Mal Gunawangsa Surabaya pada Selasa, (28/2).
Berbagai acara menarik dan positif mewarnai event ini. Di antaranya yaitu pembacaan puisi kebangsaan oleh ihwal puisi, pagelaran gamelan kontemporer, theater monolog dari komunitas seni Nanggala Universitas Trunojoyo dan diskusi kolaboratif bersama Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surabaya Ali Affandi.
Tidak hanya itu, beberapa narasumber istimewa lain juga hadir. Mereka adalah Denny Yan Rustanto (ketua Hipmi Surabaya), Arderio Hukom (ketua SAPMA Pemuda Pancasila Jawa Timur), Dani Ndolops Maulana (founder Ini Indonesia), Radenmas Hasworo, Fahmi Adimara, Gege Moke. Acara diisi juga penampilan spektakuler dari musisi kawakan Iksan Skuter.
Dani Ndolops, Founder Komunitas Ini Indonesia menyebut event tersebut diselenggarakan atas dasar keprihatinan terhadap perilaku anak muda yang semakin hari semakin jauh dari hal-hal positif.
Dani juga mengungkapkan, banyak sekali pemuda sekarang yang tidak memiliki adab sopan santun terhadap orang yang lebih tua dan kurangnya kepedulian terhadap sekitarnya.
"Oleh karena itu di event ini tidak hanya menyuguhkan pertunjukan seni budaya saja, melainkan adanya diskusi kolaboratif untuk menumbuhkan kembali kesadaran sosial dalam berkontribusi bagi sekitarnya demi kemajuan bangsa," ungkapnya.
Dani juga menyampaikan seluruh pengisi acara kompak membawakan tema-tema sosial agar menyadarkan kembali anak muda.
Seperti theater monolog Nanggala yang menyinggung soal kemajuan zaman hingga membuat generasi muda kehilangan adab dalam berkehidupan sosial.
"Begitu pula pesan-pesan yang disampaikan oleh narasumber Ali Affandi tentang pentingnya adab terhadap orang tua jika meraih kesuksesan," ungkap Dani.
Hal senada diungkapkan Fahmi Adimara. The founders Ini Indonesia tersebut menyampaikan bahwa Komunitas Ini Indonesia sangat ingin mewadahi anak anak muda agar bisa mendapatkan input-input positif dari setiap kegiatan yang diadakan.
"Ke depan insya Allah kami akan terus konsisten dalam menyuarakan pentingnya kontribusi pada seluruh pemuda Indonesia hingga mereka sadar dan mau berkolaborasi bersama membangun bangsa," tutupnya. (*)
