KETIK, MALANG – Bukan hal baru ketika kini masyarakat mulai menjalani gaya hidup yang serba cepat dengan aktivitas kerja yang padat. Bahkan beberapa orang rela menghabiskan waktu hingga mengorbankan hidupnya untuk bekerja dan mengejar kesuksesan.
Di tengah fenomena tersebut, masyarakat membutuhkan penawar dan solusi untuk tetap waras di tengah ritme kerja cepat, dengan polusi dan stres tinggi. Salah satu solusinya ialah dengan green coffe atau kopi hijau.
Kopi hijau merupakan biji kopi mentah tanpa pemanggangan dan kerap dijadikan suplemen pada minuman berenergi. Tak heran jika kopi hijau masuk dalam kategori superfood, makanan kaya nutrisi dan baik untuk kesehatan tubuh.
Dokter spesialis nutrisi dan gizi, dr. Dion Haryadi menjelaskan kopi hijau kaya akan antioksidan dan asam klorogenat. Melalui antioksidan, tubuh dapat terlindungi dari kerusakan sel akibat radikal bebas. Sedangkan asam klorogenat dalam kopi hijau dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan kebaikan lainnya.
"Selain memberi energi tambahan, green coffee juga membantu menjaga metabolisme tubuh tetap optimal. Kandungan kafeinnya yang lebih rendah juga mengurangi risiko jantung berdebar dan gangguan tidur,” ujarnya, Sabtu 12 April 2025.
Kandungan tersebut menjadikan kopi hijau mulai banyak dilirik untuk menjadi pendamping gaya hidup yang aktif dan penuh tekanan khususnya di kota besar. Antioksidan pada kopi hijau juga mampu menangkal radikal bebas dan menjaga keseimbangan imun tubuh.
"Green coffee mampu memperbaiki indikator kesehatan. Dari studi yang pernah dilakukan, diketahui bahwa mengkonsumsi kopi hijau sebanyak 400 mg selama 4 minggu dapat menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi," lanjutnya.
Kopi Hijau, Solusi Hidup Sehat di Tengah Fenomena Hustle Culture
12 April 2025 17:12 12 Apr 2025 17:12


Tags:
Kpi Hijau Superfood Hustle Culture Green CoffeeBaca Juga:
Sah! Rizky Ridho Nikahi Sendy Aulia, Intip Momen Sakral Pernikahan Bintang Timnas Indonesia di Masjid Al Akbar SurabayaBaca Juga:
Rekomendasi Aktivitas saat Libur Sekolah, Tingkatkan Fokus dan Sensorik AnakBaca Juga:
Pameran "Jejak Rasa", Ketika Seni Rupa Menggugah Kenangan Lewat Visual "Makan"Baca Juga:
Asyik! 5 Musisi Jaz Hibur Penggemar di Artotel SurabayaBaca Juga:
Pentas Kangen KaKaSya Suguhkan Kisah Coban Rondo, Wali Kota Malang Terpukau Ending Tak Terduga!Berita Lainnya oleh Lutfia Indah

23 Juni 2025 13:52
Warga Kota Malang Kebingungan Jadwal Porprov Jatim 2025, Hanya Ada Spanduk Pejabat

23 Juni 2025 13:25
Kreatif! Saung Kanak Nusantara Sulap Gambar Anak Jadi Buku Dongeng

23 Juni 2025 13:01
FTP UB Gelar International Summer Course, Ajak Peserta Intip Produksi Pangan di Malang Raya

21 Juni 2025 19:55
Kericuhan Warnai Kemenangan Kota Malang atas Bojonegoro di Porprov Jatim 2025

21 Juni 2025 15:22
Prodi ARS FK Unisma Gencarkan Digitalisasi Rumah Sakit, Tingkatkan Kualitas Layanan Pasien

21 Juni 2025 12:36
Di Usia 77 Tahun, Eyang Mujiono Gowes Ratusan Kilometer Jelajahi Nusantara

Trend Terkini

17 Jun 2025 10:55
Di Balik Megahnya Pagelaran Blitar Djadoel dan Kehadiran Wapres Gibran, PKL Lokal Hanya Jadi Penonton

17 Jun 2025 15:08
Lulus Program SPPI, Rifki Azhar Siap Mengabdi Lewat SPPG di Aceh Singkil

21 Jun 2025 10:55
Persaingan Ketat Porprov Jatim 2025, Surabaya Rebut Puncak Klasemen dari Kota Malang

19 Jun 2025 00:52
Sidak 87 Tempat Kos, Ploso Pacitan Tangkal Penyalahgunaan Fungsi Bangunan

17 Jun 2025 18:25
HKTI Imbau Pabrikan Rokok Beli Tembakau Probolinggo di Atas Rp 60 Ribu per Kilo
Trend Terkini

17 Jun 2025 10:55
Di Balik Megahnya Pagelaran Blitar Djadoel dan Kehadiran Wapres Gibran, PKL Lokal Hanya Jadi Penonton

17 Jun 2025 15:08
Lulus Program SPPI, Rifki Azhar Siap Mengabdi Lewat SPPG di Aceh Singkil

21 Jun 2025 10:55
Persaingan Ketat Porprov Jatim 2025, Surabaya Rebut Puncak Klasemen dari Kota Malang

19 Jun 2025 00:52
Sidak 87 Tempat Kos, Ploso Pacitan Tangkal Penyalahgunaan Fungsi Bangunan

17 Jun 2025 18:25
HKTI Imbau Pabrikan Rokok Beli Tembakau Probolinggo di Atas Rp 60 Ribu per Kilo

