Pantau KEK Singhasari, Gubernur Jatim Optimistis Industri Manufaktur Tembus 34 Persen

Jurnalis: Gumilang
Editor: Mustopa

23 Oktober 2023 16:06 23 Okt 2023 16:06

Thumbnail Pantau KEK Singhasari, Gubernur Jatim Optimistis Industri Manufaktur Tembus 34 Persen Watermark Ketik
Khofifah Indar Parawansa ketika di KEK Singhasari guna menyaksikan penandatanganan kerjasama dengan King's College London. (Foto : Gumilang/Ketik.co.id).

KETIK, MALANG – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa optimistis pada bulan Mei 2024 industri manufaktur tembus 34 persen. Hal ini dikatakan Khofifah, usai penandatanganan MoU antara KEK Singhasari dengan King's College London, di Kabupaten Malang Senin, (23/10/2023) sore.

"Sekarang (Industri Manufaktur) sudah mencapai 31,34 persen. Target Indonesia di 2045 itu 30 persen. Sementara di Jawa Timur (saat ini) sudah 31,34 persen," ujar Khofifah kepada awak media saat berada di KEK Singhasari.

Khofifah menyebutkan beberapa alasan terkait optimismenya dapat mencapai target 34 persen tersebut. Mengingat potensi Jawa Timur memiliki industri manufaktur yang melimpah.

"Saya menghadirkan perencana strategi ke Surabaya. Dan saya menyampaikan Smelter per Mei 2024 sudah jalan dan itu terbesar di dunia. Foil tembaga di Gresik Mei insyaallah sudah operasional," bebernya.

Kemudian kata Khofifah, hilirisasi empat industri di Pasuruan sudah akan beroperasi. "Hitungannya  tahun 2024 industri manufaktur di Jawa Timur sudah tembus 34 persen," terangnya .

Maka dari itu hal ini harus dimanfaatkan oleh warga Jawa Timur. "Tentu, warga Jawa Timur tidak ingin jadi penonton. Kita harus sangat banyak melakukan persiapan, salah satunya adalah kualifikasi SDM yang dibutuhkan untuk mengiringi percepatan industri manufaktur," lanjut Khofifah.

Salah satu cara yanv dilakukan untuk meningkatkan kualitas SDM kata dia adalah melalui KEK Singhasari. Terlebih KEK Singhasari baru saja menjalin kerjasama dengan King's College London untuk meningkatkan kualitas SDM.

"KEK Singhasari ini progresnya saya ikuti dari awal. Dan terkonfirmasi King's College London membangun kerjasama Indonesia melalui KEK Singhasari," ungkapnya.

Khofifah berharap melalui KEK Singhasari ini pula, kualitas SDM di Jawa Timur akan bisa memenuhi kebutuhan industri manufaktur yang saat ini mengalami percepatan dan terus berkembang.(*)



 

Tombol Google News

Tags:

KEK Singhasari Gubernur Jatim Industri Manufaktur