Petani Letakkan Apel di Rumah Dinas Wali Kota Batu, Ini Tujuannya

19 Maret 2025 18:29 19 Mar 2025 18:29

Thumbnail Petani Letakkan Apel di Rumah Dinas Wali Kota Batu, Ini Tujuannya Watermark Ketik
Petani meletakkan tanaman Apel di Rumah Dinas Wali Kota Batu. (Foto: Sholeh/ketik.co.id)

KETIK, BATU – Petani Apel Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji Kota Batu meletakkan tanaman apel di Rumah Dinas Wali Kota Batu Nurochman. 

Tanaman Apel dalam polibag itu sengaja diletakkan oleh petani di rumah dinas yang berada di Jalan Panglima Sudirman sebagai pengingat bahwa Ikon Kota Batu itu akan segera punah jika tidak ada perhatian dari pemerintah.

"Untuk mengingatkan wali kota bahwa apel sudah hampir punah dan agar mendapatkan prioritas dari pemerintah," kata Utomo, Ketua Kelompok Tani Bersama Dusun Gerdu Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji, Rabu 19 Maret 2025.

Utomo menyampaikan, sesuai janji Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu, Nurochman atau Cak Nur saat kampanye yang akan mengutamakan petani. Yakni mencarikan solusi pertanian apel di Kota Batu yang semakin menurun produktivitasnya.

"Janji beliau memang akan memperhatikan petani apel sebagai ikon Kota Batu," tambahnya.

Menurut Utomo, Desa Tulungrejo merupakan desa dengan petani apel terbanyak di Kota Batu saat ini. 

Lahan pertanian di Desa Tulungrejo saat ini tinggal 300 hektare. Jumlah tersebut sangat jauh dari 7 tahun sebelumnya, yaitu sekitar 1.000 hektare.

"Karena dalam 7 tahun terakhir, pertanian apel diserang hama lalat. Hingga sekarang petani belum bisa menanggulangi hama yang menyerang," urainya.

Kemudian, kata Utomo, Nurochman dan Heli berjanji, petani apel akan dibuatkan koperasi yang ada cool storage. Hal itu bertujuan agar harga apel satu pintu sehingga stabil.  

"Terus masalah air, ia (Cak Nur) ingin membuat embung diatas. Supaya petani tidak sampe kekurangan air," tegasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Kota Batu Apel ikon Kota Batu Rumah Dinas Wali Kota Batu Lalat Buah