Puluhan Tahun Jalan Bringin-Boan Berlumpur, Begini Respon Warga Usai Dibeton

Jurnalis: Isa Anshori
Editor: Muhammad Faizin

30 September 2024 18:43 30 Sep 2024 18:43

Thumbnail Puluhan Tahun Jalan Bringin-Boan Berlumpur, Begini Respon Warga Usai Dibeton Watermark Ketik
Perbaikan Jalan Bringin-Boan Kabupaten Ngawi Jawa Timur, Senin (30/9/2024). (foto Yayan for Ketik.co.id).

KETIK, NGAWI – Selama puluhan tahun, Jalan Bringin-Boan yang menghubungkan tiga desa di Kecamatan Bringin, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur—yaitu Desa Bringin, Kenongorejo, dan Sumberbening—belum pernah mendapatkan perbaikan.

Kondisi jalan yang melintasi kawasan hutan ini sangat menyulitkan warga, terutama saat musim hujan. Akses jalan berubah menjadi berlumpur dan sulit dilalui, seolah menjadi medan off-road yang ekstrem.

Padahal, Jalan Bringin-Boan adalah akses utama bagi ratusan kepala keluarga dan ribuan warga di tiga desa tersebut menuju kota kecamatan maupun kabupaten.

Kepala Desa Sumberbening, Hanif Hernawan, mengungkapkan bahwa jalan yang terbuat dari tanah liat ini sudah lama tidak diperbaiki, sehingga saat hujan tiba, jalannya berubah menjadi lumpur tebal yang menyulitkan kendaraan untuk melintas. 

"Kendaraan sering kali terjebak lumpur, membuat warga kesulitan untuk beraktivitas," ungkapnya pada Senin, 30 September 2024.

Hanif juga menceritakan berbagai kesulitan yang dialami warga akibat kondisi jalan tersebut. Ia mengingat kejadian di mana ambulans yang membawa jenazah terjebak lumpur dan tidak bisa mencapai rumah duka, sehingga warga harus memikul jenazah secara manual.

Bahkan, pernah ada seorang ibu yang melahirkan di tengah jalan karena terhambatnya akses menuju Puskesmas.

Namun, keadaan mulai berubah. Pada masa pemerintahan Bupati Ony Anwar Harsono, akses jalan sepanjang 5,5 kilometer ini diperbaiki menggunakan konstruksi rigid beton dengan lebar 4 meter. Pembangunan ini dibiayai melalui Dana Alokasi Umum (DAU) dengan anggaran sebesar Rp14,7 miliar dan ditargetkan selesai pada akhir Desember 2024.

Rachmat Fitrianto, Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Ngawi, menjelaskan bahwa proyek tersebut diperkirakan selesai lebih cepat dari target, dengan progres saat ini mencapai 80 persen.

"Perbaikan jalan ini tidak hanya memudahkan mobilitas warga, tetapi juga diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan memperlancar distribusi hasil pertanian dan aktivitas lainnya," pungkasnya. (***). 

Tombol Google News

Tags:

Jalan Bringin-Boan akses jalan Ngawi Jalan rusak