Ratusan Warga Jatim Manfaatkan Layanan Hapus Tato Gratis di Probolinggo

Jurnalis: Tunjung Mulyono
Editor: Naufal Ardiansyah

24 September 2023 14:41 24 Sep 2023 14:41

Thumbnail Ratusan Warga Jatim Manfaatkan Layanan Hapus Tato Gratis di Probolinggo Watermark Ketik
Seorang peserta tengah menjalani proses penghapusan tato oleh petugas, Minggu (24/9/2023). (Foto: Humas Kota Probolinggo for Ketik.co.id)

KETIK, PROBOLINGGO – Pemerintah Kota Probolinggo kembali membuka layanan hijrah hapus tato gratis bagi masyarakat umum di rumah dinas Wali Kota Probolinggo pada Sabtu - Minggu (23-24/9/2023).

Tercatat ratusan warga dari berbagai wilayah di Jawa Timur (Jatim) telah memanfaatkan layanan gratis ini untuk menghapus tato yang terlanjur menempel di tubuh mereka. 

Ketua Dewan Dakwah Kota Probolinggo Syuhadak mengungkapkan, pelaksanaan program Hijrah Hapus Tato in sudah memasuki tahap kelima.

Program ini sekaligus menjadi wujud refleksi di tahun terakhir kepemimpinan Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin.

"Hijrah itu bukan hanya soal proses, namun juga butuh progres. Sehingga kami tetap konsisten mengadakan layanan gratis ini kepada ummat," ungkapnya, Minggu (24/9/2023).

Dijelaskannya, jumlah peserta yang mendaftar di pelaksanaan hijrah tato kali ini terpantau ada penurunan, baik yang mendaftar secara daring maupun luring. Hal ini menurutnya disebabkan oleh ketidakpahaman peserta terkait informasi online yang sebelumnya sudah kami sebar.

"Kemungkinan besar banyak yang tidak paham terkait dengan sistem pendaftaran online, seperti memakai link dan lain sebagainya. Tapi yang offline juga banyak, Insya Allah akan banyak yang daftar,” jelasnya. 

Disebutkannya, pada awal giat hijrah hapus tato itu. Setidaknya diikuti oleh sebanyak 90 peserta. Ditahap kedua meningkat menjadi sebanyak 98 peserta. Selanjutnya ditahap ketiga jumlahnya kembali bertambah menjadi 121 peserta. Baru pada tahap keempat jumlahnya turun jadi 74 peserta. 

"Pelaksanaan di bulan Maret tahun ini sudah berjumlah 80 peserta. Dan saat ini yang mendaftar tercatat ada sekitar 45 peserta penerima manfaat. Namun tak menutup kemungkinan jumlah itu bertambah, karena yang mendaftar selain dari Probolinggo. Ada juga dari Lumajang, Jember, Surabaya," sebutnya. 

Meski demikian, tegasnya, tak menutup kemungkinan kegiatan ini akan terus berlanjut di tahun-tahun mendatang. Meskipun nantinya tampuk kepemimpinan Walikota Probolinggo bisa saja berganti. Namun Ia menyakini kalau program yang sangat bermanfaat ini akan terus dilanjutkan oleh siapapun pemimpinnya kelak,

"Program ini akan terus kami adakan tiap tahunnya. Karena itu tidak ada alasan lagi bagi mereka yang terlanjur memiliki tato, tapi tak punya biaya untuk menghapusnya. Silahkan datang kepada kami, dengan senang hati akan kami bantu, dan ini gratis,"tegasnya.

Sementara itu, Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin yang meninjau langsung pelaksanaan kegiatan hijrah hapus tato itu. Menyampaikan apresiasinya atas keputusan yang diambil peserta untuk fokus dan tulus berhijrah dengan menghapus tato di tubuhnya.

“Alhamdulillah ya, saya lihat dan kita rasakan, kehadirannya dinanti-nanti. Buktinya tiap gelarannya, banyak yang datang, ada yang baru bahkan ada yang sudah sampai tahap bersih. Ini menjadi kebahagiaan juga bagi saya bahwasanya kegiatan yang sederhana ini sangat besar maknanya,” ujarnya. 

Ia juga menyampaikan rasa terimakasihnya atas kerjasama yang sudah berjalan selama ini. Program ini, lanjutnya, adalah salah satu bentuk komitmen dari Pemkot Probolinggo dalam hal kemanusiaan, ukhuwah Islamiyah, dan sinergitas bersama.

"Apabila melihat saudara, teman atau kerabat yang masih memiliki tato di tubuhnya. Jangan dikucilkan, tapi dirangkul dan berikan wawasan serta edukasi terkait adanya program ini. Sehingga tergerak untuk meakukan hijrah dan menghapus tatonya," katanya. 

Salah seorang peserta hijrah hapus tato Rosidah (37) warga Kota Probolinggo mengaku, sudah sejak lama ia ingin menghapus tato yang menempel ditubuhnya. Namun karena terkendala mahalnya biaya hapus tato, ia selalu mengurungkan niatnya itu,"Saya mau hijrah hapus tato karena hapus tato itu sendiri mahal. Jadi, saya benar-benar senang dengan adanya kesempatan seperti ini. Saya sudah empat kali treatment dan Alhamdulillah sudah bersih," pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Tato probolinggo habib hadi Pemkot Probolinggo Tato Gratis