Semangat 26 Ribu Jemaah Haji Lansia Dapat Layanan Khusus

Jurnalis: S. Widodo
Editor: Rudi

11 Februari 2023 04:54 11 Feb 2023 04:54

Thumbnail Semangat 26 Ribu Jemaah Haji Lansia Dapat Layanan Khusus Watermark Ketik
Jemaah haji lansia. (Foto: Kemenag.go.id)

KETIK, SURABAYA – Jamaah haji lansia Indonesia pada musim haji 10 Zulhijah 1444 H akan mendapat layanan khusus. Baik ketika di Madinah, wukuf dan di Masjidi Haram. Petugas jamaah haji akan memberikan pelayanan yang diinginkan jemaah lansia. Kabarnya saat tawaf, sai dan wukuf di Arofah.

Jemaah haji lansia memang perlu mendapat perhatian dari pihak penyelengra haji Indonesia. Sebab semua jemaah lansia perlu mengikuti semua kegiatan rukun haji. Antara rukun haji yang paling berat ketika mereka berkumpul bersama di padang Arofa dan lempar jumroh di Musdalifa, Mina. Di tempat inilah senua calon haji wajib mengikuti semua rukun haji. Bantuan layanan khusus inilah diharapkan menambah semangat para Lansia.

Sementara itu, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief, mengatakan akan memberikan pelayanan khusus bagi jamaah lanjut usia (lansia) yang akan berangkat pada musim haji tahun 1444H/2023M. Dia menyebut, pada musim haji tahun ini ada kurang lebih 62 ribu jamaah haji lanjut usia (lansia) yang harus di menerangkan fasilitasi dan dilayani, dari aspek Ibadah maupun layanan lainnya.

"Berdasarkan data yang kami miliki, tahun ini ada kurang lebih 62 ribu jamaah lanjut usia (lansia) yang harus kita fasilitas dan kita layani dengan baik, baik dari segi aspek ibadahnya maupun dari aspek layanan lainnya. Karena itulah, kami mempersiapkan berbagai hal terkait mitigasi layanan lansia dengan standar, aspek kesehatan maupun layanan umumnya," ujar Hilman kepada jurnalis, pekan lalu.

Hilman menyebut Kemenag juga akan menyiapkan petugas yang akan mendampingi jemaah lansia. Petugas tersebut nantinya akan diberikan wawasan khusus dalam menangani jemaah lansia ini, mengingat tahun ini Kemenag memiliki program Haji Ramah Lansia.

Dia juga menyampaikan pada penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, jemaah lansia akan lebih mendominasi. Karena itu, pelayanan yang maksimal bagi mereka akan diberlakukan, dengan perencanaan yang matang dengan menu-menu konsumsi tertentu.

Mengingat kondisi jemaah lansia ini, ia juga sebelumnya menyebut akan melakukan penyederhanaan penyambutan jemaah di asrama haji. Alasan lainnya adalah melihat kondisi jemaah yang telah menempuh perjalanan panjang dari daerahnya masing-masing, namun masih harus mempersiapkan diri untuk terbang ke Tanah Suci keesokannya.

'Untuk asrama kami sampaikan kepada kepala Kanwil serta Kepala UPT Asrama Haji agar mendesain prosedure (SOP) ketika masuk asrama penyambutannya jangan terlalu bertele-tele," kata Hilman.

Ia mengakui pada tahun-tahun sebelumnya penyambutan jemaah haji yang tiba di embarkasi durasinya terlalu lama. Padahal, kondisi jemaah sudah lelah dari daerahnya dan besoknya harus berangkat ke Tanah Suci. Sehingga, pihaknya akan mengusahakan lebih ringkas.

Masih terkait persiapan asrama haji, pihaknya terus mempersiapkan berbagai hal terkait layanan lansia sesuai dengan standar, aspek kesehatan, maupun layanan umumnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

lansia jemaah haji