Tingkatkan Produktivitas Petani Durian, Khofifah Dorong Penggunaan Teknologi

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Rudi

11 Maret 2023 09:47 11 Mar 2023 09:47

Thumbnail Tingkatkan Produktivitas Petani Durian,  Khofifah Dorong Penggunaan Teknologi Watermark Ketik
Khofifah memanen buah durian dalam kunjungan kerjanya di Ngawi.(Foto:Humas Pemprov Jatim)

KETIK, NGAWI – Dalam kunjungan kerjanya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyambangi Kampung Durian di RT 03 RW 01 Dusun Kembang Manyul, Desa Girimulyo, Kabupaten Ngawi, Sabtu (11/3/2023). 

Kampung ini terkenal dengan sebutan kampung durian lantaran lebih dari 50 keluarga di sini memiliki pohon durian di halaman rumahnya. Bahkan banyak yang memiliki lebih dari satu pohon durian di setiap rumah. 

"Mulai dari montong di sini sudah ditanam sejak 12 tahun lalu. Kemudian ada musang king dan turunannya seperti black thorn, bawor, dan varietas-varietas unggulan lainnya juga ada di sini," ujarnya. 

Guna meningkatkan produktivitas para petani buah durian, Khofifah mendorong agar mereka menggunakan teknologi yang bisa membekukan daging durian. Sehingga bisa meningkatkan nilai ekonomis dari durian yang ada di Kabupaten Ngawi. Khususnya penjangkauan pasar lebih luas lagi.

"Pengolahannya cukup dengan teknologi frozen. Jadi buah durian setelah dipetik, kemudian dagingnya dikemas dan dibekukan," imbuhnya.

Dengan mengemas dan membekukan daging buah durian, selain lebih praktis bagi para pembeli, juga memungkinkan untuk dikirim ke daerah yang jauh. Bahkan, bisa pula diizinkan masuk bagasi pesawat. Selain itu, dengan durian frozen juga bisa membuka peluang untuk diekspor ke luar negeri baik dengan kulit maupun kemasan. 

"Dengan packaging tertentu bisa naik pesawat jadi ini bisa menjadi gift ke mana-mana bahkan bisa ke luar negeri," ujarnya. 

Pendampingan dari pihak pemerintah juga akan terus dilakukan untuk mendukung produktivitas petani durian. Terutama dalam upaya replanting terhadap varietas-varietas tertentu. Sehingga kualitas maupun kuantitas durian yang dihasilkan bisa semakin meningkat. 

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menyampaikan,  kedatangan Gubernur Khofifah ini bisa menjadi suntikan semangat tersendiri bagi para petani durian di Kabupaten Ngawi. Sebab, durian yang mereka tanam mendapat pujian langsung dari orang nomor satu di Jatim ini.

"Ibu Gubernur yang menilik langsung ke sini, menjadi penyemangat bagi para petani. Semoga dengan suntikan semangat ini membuat produksi durian di Ngawi semakin banyak lagi," ujarnya. 

Sebagai informasi, Jawa Timur merupakan provinsi dengan produksi durian terbesar di Indonesia. Berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur, produksi durian Jatim di tahun 2022 mencapai 419.848,87 ton. Sedangkan Kabupaten Ngawi memiliki produksi durian mencapai 13.915,45 ton di tahun 2022. 

Terdapat beberapa jenis durian yang ada di desa ini. Antara lain Durian Lokal Semi Montong, Durian Montong, Durian Madu, Durian Arjuna, Durian Srikandi, dan Durian Madu.(*)

Tombol Google News

Tags:

petani durian Perkebunan Agrowisata Kabupaten Ngawi Jawa timur Khofifah