Usai Prosesi Sertijab di Gedung DPRD, Ini Kata Bupati Situbondo

6 Maret 2025 22:34 6 Mar 2025 22:34

Thumbnail Usai Prosesi Sertijab di Gedung DPRD, Ini Kata Bupati Situbondo Watermark Ketik
Penyerahan dokumen serticab dari sekda ke Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo, Kamis 6 Maret 2025 (Foto: Adinda Octaviani/Ketik.co.id)

KETIK, SITUBONDO – Rapat Paripurna Serah Terima Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Situbondo masa bakti 2025-2030 digelar DPRD setempat pada Kamis, 6 Maret 2025. Acara tersebut juga disaksikan Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak.

Setelah prosesi penandatanganan dokumen sertijab, Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo menyampaikan pidato perdananya.

“Amanah ini merupakan tanggung jawab besar yang akan kami laksanakan bersama Mbak Ulfi demi Situbondo Naik Kelas,” ujar Mas Rio, panggilan akrab Bupati Situbondo.

Lebih lanjut, dalam pidatonya Mas Rio mengatakan, misi visi Situbondo Naik Kelas bukan hanya slogan belaka, tapi harus benar-benar diaplikasikan secara konkret.

“Yang dimasud dengan Situbondo Naik Kelas bukan hanya di atas kertas dan tulisan saja. Tapi, seluruh masyarakat dan pemerintah bergerak ke arah yang lebih baik, menjadikan daerah yang lebih maju dan siap menghadapi tantangan masa depan, tanpa menghilangkan jati diri dan warisan budayanya," terangnya.

"Situbondo Naik Kelas terciptanya kesadaran seluruh masyarakat dan birokrasi bahwa Situbondo sebagai rumah besar bagi seluruh penduduknya,” tegas Mas Rio.

Selain itu, sambung Mas Rio, kekayaan alam dalam wilayah agraris, maritim, dan perbukitan berpotensi besar untuk dikembangkan dan dimanfaatkan sebesar-besarnya demi kesejahteraan seluruh penduduk Kabupaten Situbondo.

“Modal sejarah, sosial, dan budaya pada masa keemasan, hubungan sosial antar masyarakat dan kekuatan kultur dikuatkan kembali dan dilestarikan akan dapat memperkokoh kebanggaan pada jati diri keSitubondoan,” tegasnya.

Meningkatkan kualitas SDM yang berbudi pekerti luhur, religius, dan berdaya saing global, lanjut Mas Rio, harus ditingkatkan.

“Membangun ekonomi UMKM yang mandiri dan berkelanjutan, mempercepat pemerataan infrastruktur, meningkatkan konektivitas antar wilayah serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan bebas korupsi harus benar-benar dilaksanakan,” tegas Mas Rio.

Untuk merealisasikan visi-misi Situbondo Naik Kelas, kata Mas Rio, pemerintahan Kabupaten Situbondo menetapkan sebelas program prioritas, yakni Brantas, Pakenyang, Sibond Melenting, Vorsa UMKM, Petani Tentrem, Bantu Desa, Naik Honda, Sesaka, Mantab, Bakti, dan Ricall.

“Jika dilaksanakan dengan sepenuh hati dan di dukung oleh semua pihak, maka saya dan Mbak Ulfi yakin sebelas program perioritas tersebut akan mampu menjadikan Kabupaten Situbondo Naik Kelas,” pungkasnya.

Sementara Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak mengapresiasi program Situbondo Naik Kelas.

“Perioritas program yang disampaikan Bupati Situbondo cukup mendetail dan terarah, tinggal bagaimana sinerginya dari pusat, provinsi, hingga kabupaten/kota dapat dilaksanakan dengan baik,” kata Emil Elestianto Dardak.

Emil Elestianto Dardak mengatakan bahwa indikator kemajuan daerah harus terukur, salah satunya dengan target pertumbuhan ekonomi hingga 9 persen dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di atas 85.

“Saya mengapresiasi capaian Kabupaten Situbondo yang sudah berada di atas rata-rata provinsi,” tuturnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Usai prosesi sertijab ini Kata Bupati Situbondo