KETIK, SURABAYA – Untuk memudahkan mahasiswa mengikuti perkuliahan, Universitas Terbuka (UT) Surabaya gunakan e-Learning dalam proses perkuliahan.
Sistem e-Learning ini menjadi salah satu keunggulan UT yang bisa dirasakan mahasiswa agar tetap dapat mengikuti perkuliahan online meskipun sedang bekerja atau memiliki kesibukan lain
“Kami tidak menggunakan seperti Zoom. Kalau Zoom kan harus duduk bareng bertemu, enggak. Kami pakai e-learning. Jadi dibukanya satu minggu satu kali harinya terserah jamnya terserah.” jelas Siti Maslahatul Ummah, penanggung jawab Marketing UT, Selasa (16/1/2024).
Gedung UT Surabaya Jl Mulyorejo, Kota Surabaya. (Foto: Marno/Ketik.co.id)
Dengan menggunakan e-learning, UT memberikan pembelajaran satu arah, bukan dua arah. Di mana nantinya mahasiswa diberikan materi oleh dosen dan mereka bisa membukanya kapan saja yang penting satu minggu satu kali.
“Materi dalam e-learning itu nanti tidak hilang, kan ada waktu inisiasinya,” lanjut Ummah.
UT memberikan kemudahan lainnya bagi mahasiswa yakni sistem ujian yang fleksibel bisa untuk seluruh kabupaten atau kota. Jadi mahasiswa yang berada di luar Kota Surabaya bahkan di luar negeri sekalipun tetap bisa mengikuti ujian.
“Jadi ujian tidak harus di Surabaya. Kalau ujiannya di bulan Desember, tapi posisi lagi di Bali atau di Jakarta misalnya, bisa buat pengajuan disana,” terangnya.
Untuk modul pembelajaran, nantinya kampus memberikan dua jenis modul yang bisa dipilih mahasiswa. Ada modul cetak, ada modul digital.
Dalam modul tersebut ada listening yang memudahkan mahasiswa untuk mempelajari materi. Jadi mahasiswa yang belajarnya tidak suka membaca tapi suka mendengarkan bisa memanfaatkan listening untuk memahami materi.
Menariknya, di UT juga tidak ada skripsi untuk mahasiswa S1. Skripsi akan diganti dengan beberapa ujian, seperti tugas akhir program, ujian tulis uraian yang materinya diambil dari beberapa mata kuliah pokok yang sudah ditempuh semester sebelumnya. (*)
