KETIK, SIDOARJO – Antusiasme warga Jawa Timur menjadi abdi negara melalui jalur PNS maupun PPPK terbilang tinggi, khususnya untuk instansi Kemenkumhan Jatim. Tercatat sebanyak 18.537 pelamar tmelakukan submit untuk formasi penjaga tahanan atau sipir Lapas.
Angka didapatkan usai pihak Kemenkumhan Jatim merampungkan proses verifikasi dokumen pelamar.
"Alhamdulillah tim kami telah menyelesaikan proses verifikasi dokumen sesuai tenggat waktu yang diberikan oleh panselnas CASN," ujar Kakanwil Kemenkumham Jatim Heni Yuwono, Sabtu (14/10).
Heni juga menuturkan jika pelamar di Jatim menjadi salah satu yang tertinggi. Angka tersebut mencapai prosentase 8℅ dari total pelamar yang mencapai 231.109 pelamar.
"Antusiasme dari masyakarakat ini tentunya harus kami respons dengan baik, yaitu dengan memberikan pelayanan terbaik dalam proses seleksi yang transparan," lanjutnya.
Namun demikian meski sudah melakukan proses verifikasi berkas administrasi, Heni belum bisa memastikan lantaran kewenangan berada pada panselnas.
"Tunggu saja nanti pengumumannya akan dilakukan terpusat oleh BKN," imbuh Heni.
Melihat jumlah pelamar yang demikian banyak, Heni meyakini seleksi untuk formasi penjaga tahanan akan sangat berat. Menyusul ketersediaan jumlah formasi yang tersedia relatif lebih kecil dari jumlah pelamar.
Rinciannya, formasi CPNS penjaga tahanan pria hanya tersedia 89 formasi saya dengan jumlah pelamar 14.995 orang.
Sedangkan untuk CPNS penjaga tahanan perempuan, formasi yang tersedia hanya untuk 3 orang saja dengan jumlah pelamar mencapai 3.526 orang.
"Kompetisi di formasi penjaga tahanan perempuan memang sangat tinggi, untuk 1 formasi saja diperebutkan sekitar 1.175 orang,. Sedangkan untuk penjaga tahanan pria, 1 orang harus berkompetisi dengan 170 orang lain untuk dapat lolos sebagai CPNS," urai Heni.
Demi menjaga kualitas rekruitmen, ia memastikan keseluruhan proses dilakukan secara terbuka dan transparan. Tidak ada pungutan sepeserpun untuk peserta.
"Seluruh tahapan seleksi CASN Kemenkumham 2023 gratis, jika ada yang menjanjikan bisa meloloskan dapat dipastikan penipuan, dan jangan ragu melaporkan kepada kami," tegas Heni.
Sebelumnya, Kanwil Kemenkumham Jatim sudah menyelesaikan tahapan verifikasi dokumen secara online selama 20 hari.
Tepatnya sejak 25 September 2023 - 13 Oktober 2023 yang dilakukan oleh tim Subbag Kepagawaian, TU dan Rumah Tangga. Selanjutnya tinggal pengumuman hasil seleksi administrasi yang rencananya diumumkam pada 15-18 Oktober 2023 mendatang. (*)
