Blimbing Gelar Selamatan Desa, Tampilkan Budaya Ojung dan Selamatan Sumber Air

14 Februari 2025 20:05 14 Feb 2025 20:05

Thumbnail Blimbing Gelar Selamatan Desa, Tampilkan Budaya Ojung dan Selamatan Sumber Air Watermark Ketik
Seniman di Desa Blimbing, Kecamatan Klabang saat menari Topeng Konah di tengah proses selamatan desa (Haryono/Ketik.co.id)

KETIK, BONDOWOSO – Desa Blimbing, Kecamatan Klabang, Bondowoso menggelar selamatan desa ke 533, pada Jumat, 14 Februari 2025. 

Acara sakral sejak ratusan tahun itu, dihadiri langsung oleh Pj Bupati Bondowoso, Muhammad Hadi Wawan Guntoro, dan Kepala Disparbudpora Bondowoso, Molyadi.

Pantauan di lapangan, acara selamatan desa ini telah berlangsung sejak tiga hari lalu. Dengan puncak acara hari ini.

Menurut Menurut Kepala Desa Blimbing, Kecamatan Klabang, Samin, selamatan desa ini dipercaya bisa menjaga desa dari marabahaya. Karena, masyarakat percaya jika selamatan ini tak dilaksanakan maka akan mendatangkan bencana ke desanya.

"Biasanya ada tanda-tanda (bencana, red)," ujarnya.

Ia menjelaskan, selamat desa ini diawali dengan kegiatan Sasoklan. Yakni, warga akan mengantar bahan untukpembuatan makanan dan sesajen. Mulai dari beras, sayur-mayur dan rempah-rempah.

Kemudian, hari berikutnya memasak makanan bagi warga di dapur umum. Dalam proses memasak ini, seluruh warga yang terlibat memasak tak boleh bicara.

"Hanya boleh menggunakan bahasa isyarat," terangnya. 


Sementara itu, di hari terakhir ini selamatan desa dilakukan dengan selamatan sumber mata air. Ratusan masyarakat akan mengarak tumpeng dan Ubo Rampe atau sesajen persembahan yang digunakan dalam upacara adat menuju lokasi tepi sungai sekitar mata air.

Tiba di lokasi tetuah desa kemudian memimpin doa disana. Sembari ratusan masyarakat melihat Ubo Rampe dilepas di sungai.

Usai itu, ritual masih berlanjut dengan proses Ojung. (*) 

Tombol Google News

Tags:

Bondowoso DesaBlimbing Desa Blimbing selamatan desa Pj Bupati Bondowoso Muhammad Hadi Wawan Guntoro