KETIK, SURABAYA – Salah satu tokoh komunikasi yang telah malang melintang di industri media selama puluhan tahun terakhir adalah Dr. Harliantara, M.Si. Dia merupakan seorang praktisi komunikasi yang memulai perjalanan karirnya sebagai penyiar radio sejak 1984 dan kini resmi memimpin Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya.
Kiprah Dr. Harliantara di dunia komunikasi dimulai dari fondasi yang sangat solid - dunia penyiaran radio. Sejak tahun 1984, beliau telah menggeluti profesi sebagai penyiar radio, menyaksikan langsung transformasi industri media dari era analog hingga digital yang kita kenal saat ini.
Pengalaman puluhan tahun di balik mikrofon ini tidak hanya memberikan beliau pemahaman mendalam tentang dinamika industri penyiaran, tetapi juga menjadi bekal berharga dalam memahami kebutuhan industri komunikasi yang terus berkembang.
Transisi dari praktisi menjadi akademisi bukanlah hal yang mudah, namun Dr. Harliantara berhasil membuktikan dirinya sebagai sosok yang mampu menggabungkan pengalaman praktis dengan rigor akademik.
Sebagai dosen di Universitas Dr. Soetomo, beliau telah membangun reputasi solid di bidang Communication & Media, dengan pencapaian 98 sitasi yang menunjukkan kontribusi signifikannya terhadap pengembangan ilmu komunikasi.
Salah satu karya monumentalnya adalah buku berjudul "ON AIR to ONLINE: Pengantar Penyiaran Radio". Karya ini tidak sekadar menjadi buku teks, tetapi juga dokumen berharga yang merekam perjalanan transformasi industri siaran radio di Indonesia.
Buku ini membahas evolusi teknologi media dari sistem penyiaran radio konvensional menuju era digital yang semakin kompleks dan terintegrasi.
Pengangkatan Dr. Harliantara sebagai pimpinan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Dr. Soetomo menggantikan Redi Panuju menandai babak baru dalam pengembangan pendidikan komunikasi di institusi tersebut. Kepemimpinannya diharapkan dapat membawa perspektif fresh yang menggabungkan pengalaman industri dengan visi akademik yang progresif.
Dengan latar belakang yang unik sebagai praktisi dan akademisi, Dr. Harliantara dipandang sebagai sosok yang tepat untuk memimpin fakultas di era digital ini, dimana batas antara media tradisional dan new media semakin tipis.
Pengalaman panjang Dr. Harliantara dalam menyaksikan evolusi industri media - dari era dimana radio masih menjadi raja informasi hingga kini dimana media sosial dan platform digital mendominasi landscape komunikasi - menjadikan beliau memiliki perspektif yang sangat berharga untuk mempersiapkan generasi komunikator masa depan.
Kombinasi antara pengalaman praktis selama puluhan tahun di industri penyiaran, dedikasi dalam dunia akademik, dan pemahaman mendalam tentang transformasi teknologi komunikasi, menjadikan Dr. Harliantara sebagai sosok yang diperhitungkan dalam pengembangan ilmu komunikasi di Indonesia. (*)