KETIK, BATU – Heli Suyanto mencetak sejarah baru di Kota Batu Jawa Timur. Ia bersama Nurochman terpilih memimpin Kota wisata tersebut.
Itu karena selama 22 tahun Kota Batu berdiri selalu dipimpin oleh orang luar yang notabene bukan warga asli Kota Batu.
Pengalaman Heli menjadi anggota DPRD Kota Batu hingga menjabat sebagai wakil ketua DPRD merupakan representasi putra daerah yang cukup matang di bidang pemerintahan dan politik Kota Batu.
Heli Suyanto dilahirkan di Desa Sumberbrantas Kecamatan Bumiaji pada 29 Juni 1980.
Heli menghabiskan masa kecilnya dan menyelesaikan pendidikan dasar di SD Tulungrejo 03. Kemudian, ia melanjutkan ke SMPK Widyatama Batu kemudian menempuh Sekolah atas di SMU Shalahuddin Kota Malang.
Pada tahun 2009, ia berkuliah di Fakultas Hukum Universitas Islam Malang. Heli melanjutkan S2 jurusan hukum di Universitas yang sama pada tahun 2020.
Heli pernah berkarier sebagai marketing di PT Farmasi BSAF Sidoarjo sejak tahun 2002. Ia bekerja di sana selama enam tahun.
Kemudian ia pulang kampung dan berkontribusi menjadi Ketua LPMD Desa Sumberbrantas periode 2006–2009.
Pada tahun 2009 ia terpilih menjadi anggota DPRD Kota Batu, sekaligus menjabat Dewan Pembina LIRA Kota Batu.
Heli selanjutnya terpilih kembali sebagai dewan pada 2014 bersamaan menjabat Ketua Forum Pengurus Karang Taruna Kota Batu.
Untuk pengalaman di bidang politik, pada 2017–2022 Heli didapuk sebagai Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Batu. Hingga akhirnya sejak tahun 2022 hingga saat ini dipercaya untuk menjadi Ketua DPC Partai Gerindra Kota Batu.
Pada periode ketiga di parlemen yakni 2019 - 2024, ia berhasil menduduki posisi sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Batu bersama Nurochman, orang yang ia dampingi sebagai Wali Kota Batu saat ini. (*)
