KETIK, SURABAYA – Perayaan Idulfitri memang sangat menarik karena di setiap negara memiliki tradisi unik, meski intinya tetap sama yakni merayakan kemenangan setelah sebulan berpuasa. Yuk, kita lihat beberapa tradisi khas Idulfitri di berbagai belahan dunia:
1. Indonesia
- Disebut Lebaran, identik dengan tradisi mudik (pulang kampung).
- Kegiatan khas: Takbiran keliling, salat Id berjamaah, dan halalbihalal (saling bermaafan).
- Sajian khas: Ketupat, opor ayam, rendang, sambal goreng ati, dan kue kering seperti nastar.
2. Arab Saudi
- Idulfitri disebut Eid Al-Fitr, sangat meriah.
- Mulai dengan salat Id di masjid besar seperti Masjidil Haram.
- Orang-orang mengenakan pakaian baru, anak-anak diberi uang atau hadiah yang disebut Eidiya.
- Biasanya ada jamuan besar, makanan seperti Kabsa (nasi berbumbu) disajikan.
3. Turki
- Disebut Ramazan Bayramı atau Şeker Bayramı (Festival Gula).
- Tradisi unik: anak-anak berkeliling rumah tetangga mengucapkan selamat dan diberi permen atau cokelat.
- Orang dewasa saling mencium tangan orang yang lebih tua sebagai tanda hormat.
4. India & Pakistan
- Perayaan disebut Eid saja.
- Identik dengan masakan khas seperti Biryani, Sheer Khurma (puding susu dengan kurma), dan kebab.
- Setelah salat Id, ada tradisi memberi uang kepada anak-anak.
- Orang memakai pakaian tradisional seperti kurta pajama dan shalwar kameez.
5. Nigeria
- Disebut Sallah.
- Orang-orang berdandan dengan busana warna-warni khas Afrika.
- Ada parade kuda berhias, terutama di wilayah Utara.
- Disertai juga acara berbagi makanan dan zakat kepada yang membutuhkan.
6. Malaysia & Brunei
- Mirip dengan Indonesia, disebut Hari Raya Aidilfitri.
- Tradisi rumah terbuka (open house), di mana semua orang boleh berkunjung dan makan bersama.
- Makanan khas: Rendang, Satay, Lemang, dan Kuih Raya.
7. Tiongkok (China)
- Dirayakan dengan salat Id di masjid lokal.
- Ada tradisi kunjungan keluarga dan memasak makanan khas seperti daging domba dan mie.(*)