Meriah, Cosplay Kostum Jadul Warnai Syawalan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sleman

11 April 2025 19:20 11 Apr 2025 19:20

Thumbnail Meriah, Cosplay Kostum Jadul Warnai Syawalan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sleman Watermark Ketik
Peserta syawalan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemkab Sleman dengan kostum cosplay jadulnya. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)

KETIK, YOGYAKARTA Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1446 H kali ini menjadi kenangan tersendiri bagi pegawai Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemkab Sleman. Penyebabnya adalah mereka mengenakan kostum jadul dalam memperingati kegiatan syawalan kali ini.

Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemkab Sleman Abu Bakar, Jumat, 11 April 2025 mengatakan para peserta acara tersebut sengaja diminta mengenakan kostum jadul era tahun 70, 80 dan 90-an.

“Syawalan bernuansa jadul untuk membungkus dan menjaga kekompakan,” jelas pejabat yang dikenal inovatif ini.

Menurut Abu Bakar pelaksanaan halal bihalal yang digelar di kantor perpustakaan daerah Kabupaten Sleman tersebut selain sebagai ajang silaturahmi saling maaf-memaafkan.

Foto Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemkab Sleman Abu Bakar. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemkab Sleman Abu Bakar. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)

Sekaligus menjadi media rekonsiliasi sosial dan momen nostalgia yang jarang ditemui. Tercatat 80-an peserta mengikuti ajang yang meriah ini.

Fashion Show Jadul

Tak hanya sekedar bersalam-salam antar peserta. Fashion show jadul atau lawasan mewarnai momen halal bihalal tersebut. Diiringi alunan lagu-lagu lawas, para peserta-pun terlihat atusias mengikuti acara ini.

Foto Salahsatu peserta fashion show kostum jadul sedang menunjukkan aksinya. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)Salahsatu peserta fashion show kostum jadul sedang menunjukkan aksinya. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)

Abu Bakar menyebutkan kegiatan syawalan tersebut sengaja mengangkat tema trend kostum lawasan yang sedang hits. Selain itu mereka juga wajib mengikuti fashion show kostum jadul di atas catwalk yang sudah disediakan.

“Semua peserta, tanpa kecuali saya ikut sendiri festival cosplay kostum jadul ini”, jelas Abu Bakar.

Ia menambahkan, hal itu dilakukan karena latah mengikuti trend cosplay fashion lawas yang lagi hits. Namun ingin menciptakan suasana tersendiri dalam memanfaatkan momen istimewa ini. Sekaligus sebagai sarana melepas kejenuhan. (*)

Tombol Google News

Tags:

#riyoyoan Syawalan Halal Bihalal idul Fitri 1446 h Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sleman Festival Jadul Cosplay Jadul Kostum Jadul Pemkab Sleman