Perempuan Kuasai ASN Pacitan 2 Tahun Terakhir, Guru dan Medis Jadi Primadona

Jurnalis: Al Ahmadi
Editor: Mustopa

19 April 2024 11:56 19 Apr 2024 11:56

Thumbnail Perempuan Kuasai ASN Pacitan 2 Tahun Terakhir, Guru dan Medis Jadi Primadona Watermark Ketik
ASN perempuan yang tengah mengikuti kegiatan di Pendopo Kabupaten Pacitan beberapa waktu lalu. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)

KETIK, PACITAN – Komposisi aparatur sipil negara (ASN) di Pacitan, Jawa Timur tengah dikuasai oleh perempuan selama dua tahun terakhir. Posisi guru dan medis yang paling mendominasi.

Data dari BPS Pacitan dalam Buku 'Kabupaten Pacitan dalam Angka 2024' bahwa pada tahun 2023, jumlah ASN perempuan mencapai 3.014 jiwa, sedangkan laki-laki 2.681 jiwa. 

Hal ini menunjukkan bahwa perempuan menduduki 52,9% dari total ASN di Pacitan, unggul 333 jiwa dibandingkan laki-laki. Tren ini kian mempertegas dominasi perempuan di berbagai sektor, baik pemerintahan, pendidikan hingga politik.

Guru dan Medis Perempuan Berjaya

Dominasi perempuan di ASN Pacitan terlihat jelas pada golongan III, dengan 2.098 perempuan dan 1.526 laki-laki. Di sisi lain, golongan I dan II masih didominasi laki-laki, dengan 19 laki-laki dan 1 perempuan untuk golongan I, dan 561 laki-laki dan 429 perempuan untuk golongan II.

Menariknya, dari sisi jabatan, perempuan mendominasi posisi guru dan medis dengan total 2.238 jiwa, jauh melebihi laki-laki yang hanya berjumlah 1.475 jiwa.

Kesetaraan Gender dan Peluang Perempuan

"Data ini menunjukkan bahwa perempuan di Pacitan memiliki peran penting dalam menjalankan roda pemerintahan," kata Kepala BPS Pacitan, Wisma Eka Nurcahyanti, Jumat (19/4/2024).

Meningkatnya jumlah perempuan di ASN Pacitan menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendorong kesetaraan gender dan membuka peluang bagi perempuan untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah. 

"Fenomena ini menjadi angin segar bagi masa depan Pacitan, di mana perempuan juga bisa menunjukkan kiprahnya dalam berbagai sektor, tak hanya di ranah domestik, tetapi juga di ranah publik," sambungnya.

Dominasi perempuan di ASN Pacitan diharapkan dapat menginspirasi perempuan di seluruh Indonesia untuk terus berkarya dan berkontribusi dalam membangun bangsa. (*)

Tombol Google News

Tags:

pacitan ASN BPS Pacitan