KETIK, MALANG – Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mendapat kesempatan untuk menghadiri Launching Implementasi Layanan Sertifikat Elektronik di Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Jatim, Surabaya, Senin (3/6/2024). Melalui layanan tersebut pengurusan sertifikat tanah dapat dipastikan keamanan dan efisiensinya.
Menurut Wahyu, masyarakat akan terbantu dalam memperoleh sertifikat tanah. Termasuk dapat meminimalisir ancaman dan perasaan cemas apabila kehilangan sertifikat.
"Inovasi dari kementerian ATR/BPN yaitu sertifikat elektronik ini membantu masyarakat Kota Malang untuk bisa mendapat sertifikat. Ini akan meningkatkan rasa aman masyarakat. Dengan sertifikat elektronik ini masyarakat tidak perlu takut kehilangan, atau ancaman lain terkait penggunaan sertifikat," jelas Wahyu.
Berdasarkan catatan Kantor Pertanahan Kota Malang, terdapat 8.264 aset pertanahan dan 3.680 bidang di antaranya telah tersertifikat. Ia berharap inovasi tersebut dapat meningkatkan transparansi dan mencegah pungutan liar.
"Kami percaya inovasi ini tidak hanya mempercepat proses administrasi, tetapi juga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan yang diberikan. Seperti meningkatkan transparansi, kemudahan akses informasi, sistem yang terintegrasi, maupun mencegah pungutan liar," katanya.
Ia pun meminta agar masyarakat dapat memanfaatkan layanan tersebut dengan optimal. Terlebih sertifikat elektronik ini diluncurkan secara bergilir di berbagai daerah dengan harapan manfaat dapat dirasakan masyarakat.
"Kepada masyarakat Kota Malang dengan adanya sertifikat elektronik ini bisa langsung berkoordinasi dengan kantor pertanahan Kota Malang agar dibantu pengurusannya," tambahnya.
Pada peluncuran layanan tersebut, Wahyu bersama enam kepala daerah di Jawa Timur berkesempatan mendampingi Plt. Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Masional Provinsi Jawa Timur, Dr. (cand). Ir. H. Jonahar, M.Ec.Dev.(*)
Pj Wali Kota Malang Jamin Layanan Sertifikat Elektronik Aman
3 Juni 2024 09:59 3 Jun 2024 09:59



Tags:
BPN Sertifikat ElektronikBaca Juga:
Festive With Aryaduta Hotel, Semarakkan Tahun Baru 2024 dengan Musik PartyBaca Juga:
Tips Menjaga Semangat Tahun Baru Terus Membara Sepanjang TahunBaca Juga:
Kapolresta Bandung: Hingga Malam Pergantian Tahun Tidak Ada Gangguan KeamananBaca Juga:
Perbedaan Zona Waktu, Inilah Negara Pertama dan Terakhir yang Merayakan Tahun Baru 2024Baca Juga:
Ini 10 Tempat Merayakan Malam Tahun Baru 2024 di Malang RayaBerita Lainnya oleh Lutfia Indah

1 April 2025 20:00
Berdoa dengan Mengangkat Tangan Ternyata Anjuran Rasulullah, Ini Hadisnya

1 April 2025 08:00
Tampil Cantik saat Lebaran, Ini Tips Make Up Segar Seperti 'Habis Mandi' yang Sedang Trending

31 Maret 2025 21:00
Jangan Lupa Puasa Syawal setelah Lebaran, Berikut Keutamaan dan Caranya!

31 Maret 2025 13:04
Hari Raya Idulfitri, 345 Warga Binaan LPP Malang Terima Remisi

31 Maret 2025 13:00
Orang Tua Jangan Gengsi! Manfaatkan Momen Lebaran untuk Meminta Maaf pada Anak

31 Maret 2025 10:50
Wahyu Hidayat Gelar Open House di Rumah Dinas Wali Kota Malang, Warga Diundang Nikmati Kuliner dan Hiburan

Trend Terkini

26 Maret 2025 23:33
Asyik! Jelang Pensiun, Kajati Jatim Mia Amiati Dapat Jatah Komisaris Bank Mandiri

28 Maret 2025 23:41
Perjuangan Siti Lutfiyatul Kharisma, Mahasiswi UINSA Finalis Aksi Indonesia Asal Pelosok Desa Senori Tuban

31 Maret 2025 04:29
Lebaran Idul Fitri, Satu Dusun di Probolinggo Terisolir

30 Maret 2025 13:35
Sambat Bunda vs Wadul Guse: Efisiensi atau Pemborosan Anggaran? Studi Kasus Jember-Lumajang

26 Maret 2025 19:40
Usai Lebaran, Bupati Probolinggo Bakal Ngantor di 24 Kecamatan
Trend Terkini

26 Maret 2025 23:33
Asyik! Jelang Pensiun, Kajati Jatim Mia Amiati Dapat Jatah Komisaris Bank Mandiri

28 Maret 2025 23:41
Perjuangan Siti Lutfiyatul Kharisma, Mahasiswi UINSA Finalis Aksi Indonesia Asal Pelosok Desa Senori Tuban

31 Maret 2025 04:29
Lebaran Idul Fitri, Satu Dusun di Probolinggo Terisolir

30 Maret 2025 13:35
Sambat Bunda vs Wadul Guse: Efisiensi atau Pemborosan Anggaran? Studi Kasus Jember-Lumajang

26 Maret 2025 19:40
Usai Lebaran, Bupati Probolinggo Bakal Ngantor di 24 Kecamatan
