KETIK, SURABAYA – Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) mendorong dosen yang sudah lektor kepala untuk meningkatkan penelitiannya menjadi profesor. Unusa menargetkan 4 profesor guru besar baru pada tahun 2024.
"Jadi, itu termasuk program prioritas, mendorong SDM Unusa, para dosen, melalui kegiatan penelitian dan publikasinya kita fasilitasi betul," ucap Rektor Unusa Prof Achmad Jazidie, Senin (27/11/2023).
Kenaikan jabatan fungsional akademik, terutama yang saat ini menjabat sebagai lektor kepala dapat diakselerasi untuk bisa segera naik jabatan ke jenjang profesor.
"Sehingga nanti bisa di-accelerated kenaikan jabatan fungsional akademik terutama yang saat ini lektor kepala, kita fasilitasi untuk bisa segera ke jenjang profesor," jelas Jazidie.
Ia mengungkapkan, Unusa saat ini baru memiliki 6 guru besar. Karena itulah, Jazidie mendorong adanya percepatan guru besar, paling tidak 4 profesor dari berbagai bidang keilmuan.
"Untuk saat ini kita punya 6 guru besar. Targetnya mudah-mudahan 2024 ada tambahan paling tidak 4 guru besar dari berbagai program studi," tuturnya.
Sebenarnya tata kelola, SDM, proses belajar mengajar di Unusa telah berjalan baik. Bahkan, di usianya yang baru menginjak satu dekade ini, Unusa telah berhasil menunjukkan taringnya sebagai salah satu kampus terbaik di Indonesia dengan meraih akreditasi unggul dari BAN-PT.
Capaian ini sekaligus menjadikan Unusa sebagai kampus tercepat peraih akreditasi unggul. Sebab, dari 4.523 kampus negeri maupun swasta di Indonesia, sampai 22 November 2023 baru ada 80 akademi, institut, politeknik, sekolah tinggi, dan universitas yang terakreditasi unggul.
Mayoritas, PTN-PTS tersebut berusia di atas 40 tahun, dan sangat sedikit yang berusia 10 tahun ke bawah. (*)
Unusa Dorong 4 Dosennya Tingkatkan Penelitian hingga Profesor
27 November 2023 13:15 27 Nov 2023 13:15


Tags:
Profesor Unusa Unusa Profesor penelitian NU Universitas NU Surabaya NAHDLATUL ULAMABaca Juga:
KH Qumri Rahman, Sosok Ketua Ansor Sumenep yang Kembali Dilantik Hari IniBaca Juga:
Ulama NU KH. Abbas Abdul Jamil Diperjuangkan Jadi Pahlawan NasionalBaca Juga:
Khofifah Apresiasi Muslimat NU Kabupaten Malang, Dorong ProduktivitasBaca Juga:
Wabup Ulfiyah Ajak Muslimat NU Situbondo Bersinergi Demi Kemajuan DaerahBaca Juga:
PPDB Jadi SPMB, Pengamat Pendidikan: Hanya Ganti Istilah, Tidak Urgent Sama SekaliBerita Lainnya oleh Moch Khaesar

19 Mei 2025 22:35
Pemotor Wanita Tewas Terlindas Truk Sampah di Depan BG Junction Surabaya

19 Mei 2025 22:25
Nenek di Ngawi Ditemukan Tewas, Usai Hilang 2 Hari Terjatuh ke Sungai

19 Mei 2025 20:40
Sempat Dikira Boneka, Jenazah Anak 10 Tahun Ditemukan Mengambang di Sungai Kalimas Surabaya

19 Mei 2025 17:26
Daftar Nama Pejabat Utama Mutasi Polda Jatim Terbaru Mei 2025

17 Mei 2025 22:08
Kemenkeu: Anggaran Program MBG di Jatim Membengkak Jadi Rp 171 Triliun

17 Mei 2025 21:49
Polda Jatim Kembali Geledah Gudang Milik Diana, Sita Server dan Rekaman CCTV

Trend Terkini

13 Mei 2025 16:47
Pertama! Wali Kota Madiun Maidi Sulap Bukit Sampah Jadi Destinasi Wisata Piramida Mesir

18 Mei 2025 17:16
Car Free Day Diprotes, Kades Sekitar Stadion Kraksaan Tak Terima

14 Mei 2025 22:00
Penertiban TikTokers di Jembatan Ampera: Antara Ketertiban dan Potensi Promosi Kota

15 Mei 2025 18:25
Dinas Dukcapil Sleman Pindah ke Gedung Baru untuk Tingkatkan Pelayanan

18 Mei 2025 12:40
Tujuh Pasangan Tak Sah Terjaring Razia di Kosan Pacitan, Satu Masih Pelajar
Trend Terkini

13 Mei 2025 16:47
Pertama! Wali Kota Madiun Maidi Sulap Bukit Sampah Jadi Destinasi Wisata Piramida Mesir

18 Mei 2025 17:16
Car Free Day Diprotes, Kades Sekitar Stadion Kraksaan Tak Terima

14 Mei 2025 22:00
Penertiban TikTokers di Jembatan Ampera: Antara Ketertiban dan Potensi Promosi Kota

15 Mei 2025 18:25
Dinas Dukcapil Sleman Pindah ke Gedung Baru untuk Tingkatkan Pelayanan

18 Mei 2025 12:40
Tujuh Pasangan Tak Sah Terjaring Razia di Kosan Pacitan, Satu Masih Pelajar

