KETIK, JEMBER – Beredar sebuah video viral yang berisi seorang pria brewok asal Indonesia memakai topi, tampak merekam video swafoto, bersama seorang laki-laki berkulit hitam.
Video berdurasi 35 detik itu direkam di sela-sela pria asal Jember, Jawa Timur itu menunaikan ibadah haji.
Yang menjadi lucu, karena sosok pria tersebut dengan spontan bercakap-cakap dengan bahasa Madura. Padahal, lawan bicaranya adalah laki-laki dari perawakannya nampak dari benua Afrika dan sama sekali tidak memahami bahasa Indonesia apalagi bahasa Madura.
Video tersebut viral di sejumlah akun Instagram (IG) seperti akun bernama @jemberawesome dan @kabarjemberan.
Video yang disebut unik dan lucu itu, juga diunggah dan ramai dibahas di medsos Facebook (FB) di grup Info Warga Jember Official.
"Assalamualaikum, Waalaikumsalam Warohmatullah (dijawab laki-laki berkulit hitam). Deri kaemmah empiyan. Kaule deri Kalisat Glagahwero. Kaule gih celleng kiyah. Empiyan sehat? Kauleh bik empiyan tretan. (Assalamualaikum, saya dari Glagahwero, Kalisat. Kamu darimana? Saya juga ras hitam, sama-sama hitam kulitnya. Kamu gimana? Sehat? Kamu dan saya saudara)," ucap pria asal Indonesia di video tersebut.
Dalam percakapan singkat sembari saling berpelukan itu. Laki-laki berkulit hitam yang tampak tinggi dan berasal dari luar negeri itu pun tampak menunjukkan ekspresi lucu, diduga karena tidak memahami bahasa lawan bicaranya kecuali ucapan salam.
Namun keduanya tetap berinteraksi seolah-olah dirinya mengerti bahasa maupun maksud yang disampaikan oleh pria asal Indonesia tersebut. Diapun tampak hanya menjawab dengan ucapan syukur.
"Alhamdulillah," kata laki-laki berkulit hitam tersebut.
Diketahui dari penelusuran yang dilakukan di Jember. Diketahui pria asal Indonesia dalam video tersebut bernama Rahmat Atok Illah (40).
Pria yang akrab disapa Atok itu, adalah warga Perumahan Diponegoro Land, Desa Glagahwero, Kecamatan Kalisat, Jember. Dia adalah Jemaah Haji asal Kloter 34 Al Haromain, Ponpes Sumberwringin, Kecamatan Sukowono, Jember.
Saat dikonfirmasi lewat sambungan telepon aplikasi whatsapp, Atok mengaku video swafoto yang dibuatnya itu, sengaja dilakukan untuk bahan candaan. Video tersebut kemudian dikirim ke temannya di Jember, Jawa Timur, Indonesia.
"Jadi awalnya itu, saya jalan bareng dengan teman-teman rombongan untuk berangkat Salat Magrib di Masjid Nabawi, Madinah. Perjalanan dari hotel untuk masuk pelataran Masjid Nabawi. Video itu untuk teman saya di Jember," ujar Atok saat dikonfirmasi Ketik.co.id pada Kamis, 15 Mei 2025.
"Nah saat itu saya nyanyi lagu madura. Tiba-tiba noleh (samping) dan (laki-laki berkulit hitam itu) meluk saya dan akhirnya mengambil video saya," sambungnya.
Dari rekaman video berdurasi 35 detik itu, lanjutnya, diketahui jika laki-laki berkulit hitam itu menunjukkan identitasnya berasal dari Nigeria.
"Motivasi pakai Bahasa Madura, ya karena sama-sama nggak bisa ngomong. Tapi meskipun tidak tahu bahasanya, pakai kode alam (bahasa Isyarat). Ya Assalamualaikum dulu, terus langsung ngobrol aja. Dia nyebut (asalnya) Nigeria," ungkapnya.
Dalam percakapan itu, lanjutnya, diakui oleh Atok juga masih ada video lanjutan saat dirinya bersama jemaah haji asal Nigeria itu. Menurut Atok, video tersebut juga lucu.
"Pas endingnya di video itu. Sampai (sama-sama) nabrak pagar karena bergurau. Intinya gara-gara bergurau sampai salah jalan. Yang ditabrak pagar pembatas sholat di Masjid Nabawi. Kan Video itu diambil (perjalanan) ke Masjid Nabawi," ujarnya. (*)