100 Hari Kerja Abah Bupati Warsubi: Pemkab Jombang Tancap Gas Bangun Daerah

9 Juni 2025 11:36 9 Jun 2025 11:36

Thumbnail 100 Hari Kerja Abah Bupati Warsubi: Pemkab Jombang Tancap Gas Bangun Daerah
Bupati Jombang Warsubi dan Wakil Bupati Jombang Salmanuddin Yazid. (Foto: Pemkab Jombang)

KETIK, JOMBANG – Dalam 100 hari pertama masa kepemimpinan Bupati Jombang Abah Warsubi, geliat pembangunan dan perubahan mulai terasa di berbagai sudut wilayah. Bersama Wakil Bupati Salmanudin Yazid, Pemkab Jombang langsung tancap gas dengan delapan program prioritas bertajuk Asta Cita Warsa.

Program ini bukan sekadar janji kampanye, melainkan jawaban langsung atas kebutuhan warga Jombang dari berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, digitalisasi, ekonomi desa, hingga keterbukaan birokrasi. Masyarakat kini mulai merasakan dampaknya secara nyata.

Gerakan Unik: Satu Pernikahan, Satu Pohon

Salah satu program paling menyita perhatian publik adalah Gerakan Satu Pernikahan Satu Pohon. Di bawah inisiatif Pemkab Jombang, setiap pasangan pengantin yang menikah di Jombang kini diminta untuk menanam pohon.

Menurut Bupati Jombang Abah Warsubi, ini adalah simbol cinta terhadap bumi dan investasi ekologis untuk masa depan keluarga. 

“Langkah kecil tapi berdampak besar untuk lingkungan Jombang,” ujar Bupati Jombang, Abah Warsubi. 

Program ini menjadi bagian dari semangat pembangunan berkelanjutan yang sedang digaungkan Pemkab Jombang.

Internet Gratis untuk Semua: Jombang Menuju Digital

Pemkab Jombang juga meluncurkan program pemerataan akses internet gratis di desa-desa. Salah satu contohnya di Dusun Kedungdendeng, Desa Jipurapah, Kecamatan Plandaan, yang sebelumnya sulit sinyal kini bisa menikmati akses internet lancar.

"Belajar daring jadi mudah. Saya nggak perlu lagi naik pohon atau nebeng WiFi tetangga," kata Nisa, pelajar SMP setempat. 

Bupati Jombang Abah Warsubi menyebut ada 366 titik layanan internet gratis yang disediakan Pemkab Jombang demi membangun keadilan digital.

Infrastruktur Jombang Dibenahi Serius

Di sektor infrastruktur, Pemkab Jombang membentuk Tim Mandor Jalan yang langsung bekerja memperbaiki 124 ruas jalan sepanjang hampir 39 km. Jalan-jalan utama seperti Blimbing–Gudo dan Mojoagung–Mojoduwur kini lebih mulus dan aman dilalui.

Tak hanya itu, ada juga Tim Normalisasi Saluran yang membersihkan dan memperbaiki 13 titik saluran air dan sungai sepanjang 26 km. 

“Kami tidak ingin Jombang banjir setiap musim hujan. Ini adalah perlindungan untuk petani dan warga dataran rendah,” jelas Bupati Jombang Abah Warsubi.

Ekonomi Desa Digenjot Lewat Program Peternakan Rakyat

Menyadari kekuatan ekonomi Jombang banyak bersumber dari desa, Pemkab Jombang menjalankan program Peternakan Rakyat. Sebanyak 64 kelompok ternak di 55 desa diberi pendampingan dan modal usaha.

Bupati Jombang Abah Warsubi menargetkan agar program ini bukan hanya untuk swasembada pangan, tapi juga menjadi sumber penghasilan utama masyarakat. 

“Kami ingin ternak menjadi kekuatan ekonomi keluarga di desa,” ujar Abah Warsubi.

Pendopo Kabupaten Kini Terbuka untuk Rakyat

Hal yang paling mencolok di era Bupati Jombang Abah Warsubi adalah keterbukaan pemerintah. Pendopo Kabupaten Jombang yang dulu terasa eksklusif kini terbuka untuk semua kalangan, mulai dari pelajar, anak-anak, hingga warga biasa.

Lewat program Pendopo Milik Rakyat, Abah untuk Semua, Pemkab Jombang mengajak masyarakat mengenal pemerintahan dan mencintai budayanya. "Kami ingin generasi muda merasa memiliki tanah kelahirannya," kata Abah Warsubi.

Asta Cita Warsa: Cetak Biru Pembangunan Jombang

Seluruh program tersebut dirangkum dalam Asta Cita Warsa, cetak biru pembangunan versi Bupati Jombang Abah Warsubi. Fokusnya antara lain, penguatan SDM dan pengurangan pengangguran, pembangunan desa dan kota yang merata, infrastruktur dan konektivitas 

Kemudian, ekonomi lokal berbasis potensi rakyat, pengurangan kemiskinan ekstrem, ketahanan pangan lokal dan harmoni sosial serta tata kelola pemerintahan bersih dan bebas KKN

Menurut Bupati Jombang Abah Warsubi, semua ini adalah langkah awal untuk Jombang yang lebih baik. 

“Kami sadar ini bukan tugas mudah. Tapi seperti pepatah Jawa, sapa nandur bakal ngunduh (siapa yang menanam, kelak akan menuai). Jombang sudah mulai menanam harapan,” tuturnya menungkasi. (*)

Tombol Google News

Tags:

Bupati Jombang Abah Warsubi pemkab Jombang Program 100 Hari Jombang Asta Cita Warsa Jombang digital Infrastruktur Jombang Ekonomi desa Jombang Internet gratis Jombang Pendopo Kabupaten Jombang