Bantah Klaim Cak Imin Soal Anies Baswedan Sulit Mendarat di Tuban, Bawaslu: Tak Ada Surat Pemberitahuan

Jurnalis: Ahmad Istihar
Editor: Muhammad Faizin

4 Januari 2024 09:17 4 Jan 2024 09:17

Thumbnail Bantah Klaim Cak Imin Soal Anies Baswedan Sulit Mendarat di Tuban, Bawaslu: Tak Ada Surat Pemberitahuan Watermark Ketik
Pasangan Capres-cawapres Anies Baswedan -Muhaimin Iskandar saat di Kabupaten Tuban (04/01/2024). (Foto: Ahmad Istihar/Ketik.co.id)

KETIK, TUBAN – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tuban meluruskan perihal Capres dan Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar yang mengaku kesulitan mendarat atau landing saat akan berkampanye di Bumi Wali Kabupaten Tuban.

Ketua Bawaslu Tuban, M Arifin mengatakan, dari hasil pengawasan yang dilakukan jajaran bawaslu, baik langkah pencegahan dan koordinasi dengan stakeholder terkait, sejauh ini tidak ada surat masuk perihal jadwal landing pasangan capres - cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) di wilayah Kabupaten Tuban. "Pak Kapolres tadi menyampaikan sejauh ini belum ada surat masuk terkait jadwal landing dari paslon AMIN. Dari pasangan yang lain juga belum ada," bebernya, saat dikonfirmasi Rabu (03/01/2023) sore di kantor Bawaslu Tuban

Menurut Arifin, pada prinsipnya institusi Polri, TNI, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan ASN harus netral. Begitu pun dengan Bawaslu dan KPU sebagai penyelenggara Pemilu.

"Dalam artian apa, ketika ada satu pasangan calon yang mau landing di Tuban dan ada jadwalnya, malah kita mempersiapkan. Kalau satu boleh, dua dan tiga juga harus boleh," ujarnya.

Arifin menambahkan bila ada prosedur dalam hal ini penanggungjawab tempat yang mempunyai fasilitas untuk landing, maka ketika prasyaratnya cukup dan terpenuhi, hal tersebut tidak jadi soal mau landing pesawat dimanapun tempatnya. "Prinsipnya adalah memfasilitasi untuk semua pasangan calon. Karena memang benar ini agenda nasional bukan agenda dari partai politik tertentu," ungkapnya

Sebab kampanye merupakan agenda nasional, sangat dimungkinkan jadwal mengenai kunjungan semua pasangan calon langsung di tingkatan pusat, "Kalau ke daerah - daerah mestinya paling tidak itu ke tingkat provinsi. Ada Polda dan Bawaslu Provinsi," bebernya

Namun sebaliknya sejauh ini, Bawaslu Tuban hasil koordinasi dengan Kapolres Tuban, sama sekali tidak ada surat dinas atau tembusan dari Polda Jatim yang ditujukan ke Polres Tuban perihal jadwal landing pasangan AMIN di Kabupaten Tuban. "Termasuk di Bawaslu, tidak ada surat yang turun dari Bawaslu Provinsi berupa tembusan atau apa kaitan jadwal landing pasangan AMIN di Kabupaten Tuban," tutupnya

Diketahui sebelumnya, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bergumam saat akan datang mengikuti kampanye di bumi wali Tuban sempat mengalami kendala, yang disebabkan Anies Baswedan kesulitan mendapatkan lokasi pendaratan pesawat. "Kemarin saya dengar, karena pendaratan Mas Anies di Tuban butuh lapangan, kita pinjam lapangan Semen Indonesia, nggak berani ngizinin. Kita pinjam halaman Polsek, Polres nggak diizinin," beber Cak Imin kepada awak media di Kampung Nelayan Kali Adem, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (02/01/2024) dikutip dari akun YouTube Kompas.

Menurut Cak Imin, seharusnya semua fasilitas milik negara terbuka untuk sekedar pendaratan, sehingga proses kampanye dapat berjalan sukses sebagaimana mestinya. "Kalau nggak bisa mendarat jauh letaknya ya akhirnya suksesnya kampanye terganggu," kata Ketua Umum DPP PKB itu

Muhaimin menegaskan, tahapan kampanye Pemilu bukanlah agenda kontestan, melainkan agenda nasional yang harus didukung semua pihak, termasuk aparat dan pemerintah daerah. "Saya berharap semua aparat penegak, pemda mendukung proses kampanye. Memberikan dukungan kesuksesan kampanye," pintanya. (*)

Tombol Google News

Tags:

tuban Anies Baswedan -Muhaimin Bawaslu amin Muhaimin Iskandar Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar cak imin Polda Jatim Polres Tuban pemilu2024 pilpres2024