KETIK, PACITAN – Detik-detik menegangkan terekam dalam video saat dua kelompok rontek gugah sahur di Pacitan, Jawa Timur, terlibat bentrok.
Peristiwa ini terjadi pada Minggu (31/3/2024) sekitar pukul 02.30 WIB di ruas Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Baleharjo, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
Video yang beredar luas di media sosial menunjukkan kedua kelompok saling terlibat cekcok, bahkan main serang dengan petasan.
Diduga-duga provokasi jadi penyebab terjadinya peristiwa tersebut.
Kronologi Bentrok Rontek di Pacitan, Salah Jalur Jadi Pemicu
Saat dikonfirmasi Ketik.co.id, Kapolsek Pacitan Kota, AKP Sugeng Rusli Muslan, S.H., memberikan keterangan terkait bentrok antar kelompok rontek gugah sahur yang terjadi di Pacitan, Jawa Timur, pada Minggu dini hari (31/3/2024).
AKP Sugeng menjelaskan bahwa bentrokan tersebut bukan dipicu oleh provokasi, melainkan karena salah satu kelompok rontek salah jalur.
"Jadi memang bukan provokasi, ini gara-gara salah satu kelompok rontek salah jalur. Sehingga, terjadi sedikit kerusuhan," ungkapnya.
Lebih lanjut, AKP Sugeng menjelaskan bahwa bentrokan tersebut terjadi saat kelompok rontek dari Arjowinangun-Sirnoboyo bertemu dengan kelompok rontek dari Sidoharjo, Ploso, dan Baleharjo di perempatan Jalan Ahmad Yani, Timur Pasar Sawo.
"Itu pertemuan antara Rontek Sidoharjo, Ploso, Baleharjo dan Arjowinangun, Sirnoboyo," jelasnya.
Menurut AKP Sugeng, terdapat kesalahan rute pada kelompok rontek dari Arjowinangun-Sirnoboyo pasca melewati Alun-alun Kota.
Seharusnya mereka berjalan ke arah utara sesuai rute. Namun, ternyata malah berjalan ke arah selatan, sehingga terjadi pertemuan dengan kelompok rontek lainnya.
"Nah seharusnya, yang dari Arjowinangun-Sirnoboyo ketika selepas melewati Alun-alun berjalan ke arah utara melintasi jalan area Makam Gili Sampoerna. Namun ternyata malah berjalan ke arah selatan," bebernya.
Untungnya, AKP Sugeng menuturkan, bentrokan tersebut tidak mengakibatkan para peserta rontek luka-luka.
"Akhirnya terjadi pertemuan yang memicu terjadinya bentrokan. Sejauh ini tidak ada yang mengalami luka-luka," ungkapnya.
AKP Sugeng mengimbau agar setiap kelompok rontek mengikuti aturan terkait rute yang telah ditetapkan oleh pihak kepolisian
"Harapan kami, masing-masing kelompok dari dapat mengikuti aturan dari pihak kepolisian terkait Rute. Sehingga ketika rute itu dituruti dapat meminimalisir terjadinya konflik," pungkasnya.(*)
