Bisakah Wanita yang Menopause Kembali Subur? Berikut Penjelasannya

Jurnalis: Husni Habib
Editor: M. Rifat

5 Desember 2023 11:00 5 Des 2023 11:00

Thumbnail Bisakah Wanita yang Menopause Kembali Subur? Berikut Penjelasannya Watermark Ketik
Ilustrasi seorang wanita. (Foto: Pexels)

KETIK, JAKARTA – Bagi para wanita pastinya sudah tidak asing dengan istilah Menopose. Menopause merupakan salah satu fase normal dalam sistem reproduksi perempuan.

Dikutip dari National Institute of Aging, Menopause merupakan titik saat perempuan tidak lagi mengalami menstruasi, setidaknya selama 12 bulan berturut-turut. Biasanya, menopause berkaitan dengan usia lanjut sehingga produksi hormonnya berkurang drastis.

Menopause terjadi pada rentan usia 45 hingga 55 tahun.Adapun prosesnya (yang disebut masa transisi atau perimenopause) bisa berlangsung selama 7-14 tahun atau mungkin lebih cepat. Perbedaan waktu tersebut tergantung pada gaya hidup, ras dan etnis, hingga genetik.

Pada fase perimenopause, tubuh mungkin telah menunjukkan tanda-tanda. Termasuk volume darah menstruasi yang lebih sedikit, haid tidak teratur, hot flashes, bahkan menurunnya libido dan kemampuan tubuh memproduksi pelumas alami.

Saat lahir wanita umumnya memiliki sekitar 1 juta folikel ovarium, folikel inilah yang akan menjadi sel telur. Statistik dalam jurnal Human Reproduction menunjukkan bahwa 4,5 persen perempuan pada usia 25 tahun tidak dapat hamil secara alami.

Sementara itu, memasuki usia 38 tahun, persentase sulit hamil akan meningkat menjadi 20 persen. Selanjutnya, akan kembali meningkat menjadi 50 persen saat perempuan berusia 41 tahun.

Kamu mungkin pernah mendengar kasus perempuan hamil dan melahirkan meski sudah berusia lebih dari 45 tahun. Usia tersebut tak lagi masuk masa produktif, bahkan umumnya perempuan di umur tersebut sudah memasuki masa menopause.

Melansir Healthline, Jika terjadi kehamilan pada perempuan usia lanjut, lantas apakah berarti menopause subur kembali?

Meski tetap ada potensi keajaiban, tetapi sebagian besar jawabannya adalah tidak. Alasan utamanya, sistem reproduksi tubuh perempuan yang sudah tidak lagi mendukung untuk melepaskan sel telur.

Secara garis besar, perempuan yang sudah memasuki masa menopause berarti tidak lagi fertil atau subur. Dengan demikian, kecil kemungkinan bahkan nyaris tidak bisa mengalami pembuahan. Pasalnya, sel telur sudah tidak lagi dilepaskan.(*)

Tombol Google News

Tags:

Menopause kesehatan reproduksi sel telur kehamilan kesuburan