KETIK, SURABAYA – Untuk memudahkan pelaporan pengurus dan seluruh anggota, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Bapenda Jawa Timur meluncurkan Sistem Informasi Manajemen DWP Bapenda (Simanda).
“Kami melakukan inovasi dengan meluncurkan pelaporan berbasis digital pertama di Jawa Timur bernama Simanda, ” ujar Diana Kresna Bimasakti, Sekretaris DWP Bapenda Jawa Timur, Selasa (2/4/2024).
Inovasi ini, lanjut Diana, sebagai solusi bagi para pengurus dan anggota karena selama ini tertib administrasi DWP masih sangat manual.
Sebelumnya, para pengurus dan anggota DWP Bapenda mengirim laporan menggunakan versi cetak, Google Drive, dan memanfaatkan flashdisk yang rentan mengalami kehilangan data apabila terdapat pergantian pengurus.
Ia menyebut cara tersebut kurang efisien terlebih DWP Bapenda membawahi 35 DWP UPT PPD Se-Jawa Timur dengan total jumlah sebanyak hampir 1.300 anggota.
“Cara itu tentu kurang efisien serta efektif ya, karena versinya masih cetak dan mereka harus mengirimkan laporan ke kantor badan. Karena itu kami buat tertib administrasinya secara digital melalui Simanda,” ungkapnya.
Di website DWP Bapenda Jatim tersebut para pengurus dan anggota juga bisa mengupload surat-surat, proposal, laporan kegiatan hingga data anggota.
“Di sana kami juga himpun data anggota supaya ada di sistem sehingga harapannya dengan tertib administrasi yang terintegrasi, selain membuat DWP lebih modern, regenerasi pengurus bisa berjalan jauh lebih lancar,” ujar Diana pada Ketik.co.id.
Berkat salah satu indikator inovasi Simanda ini, DWP dapat Bapenda Jatim berhasil meraih peringkat 1 E-Reporting pelaporan DWP pusat.
“Setiap bulan dari DWP pusat itu diperingkatkan pelaporan kegiatannya, Alhamdulillah bulan Januari dan Maret kemarin DWP Bapenda mendapat peringkat 1 se-Jawa Timur,” papar Diana.
Prestasi ini tak lepas dari dukungan dan arahan dari Ibu Fitri Bobby Soemiarsono selaku Ketua DWP Bapenda Jatim.
Ibu Bobby Soemiarsono bersama Diana Kresna Bimasakti (Foto: dok. DWP Bapenda Jatim)
"Alhamdulillah Ibu Bobby sangat mendukung, demokratis, dan senantiasa bersedia mendengarkan masukan dari pengurus serta anggota," ungkap Diana saat ditemui Ketik.
Selain Simanda, DWP Bapenda Jatim memiliki akun sosial media yang bisa diketahui masyarakat luas. Dari akun sosial media tersebut masyarakat bisa mengetahui berbagai kegiatan positif dan inspiratif dari DWP Bapenda yang bermanfaat bagi sekitar.
"Di sosial media tersebut masyarakat bisa tahu kalau DWP punya banyak sekali kegiatan yang positif, hanya saja kurang terpublikasi dengan baik. Makanya kami gerakkan publikasi ini melalui website dan sosmed DWP Bapenda Jatim," ucapnya.
Untuk masyarakat yang ingin mengetahui apa saja kegiatan yang digelar DWP Bapenda Jatim bisa menfollow akun Instagram @dwp_bapendajatim. (*)
