KETIK, JEPARA – Kota Ukir bersiap menggelar event bergengsi tingkat provinsi. Setelah sukses di tahun-tahun sebelumnya, Jepara akan kembali menjadi tuan rumah Kejuaraan Renang Antar-Perkumpulan Provinsi (Krapprov) Jawa Tengah yang akan digelar pada 27–29 Juni 2025. Ajang prestisius ini akan berlangsung di Jepara Olympic Pool, kawasan Stadion Gelora Bumi Kartini.
Memasuki edisi keenam, panitia menargetkan lebih dari 1.000 peserta dari berbagai penjuru kabupaten/kota di Jateng. Total 144 nomor akan dipertandingkan, terdiri dari 140 nomor individu dan 4 estafet yang mencakup seluruh kelompok usia—mulai dari junior hingga senior.
Ketua Harian Pengcab Akuatik Jepara, Arif Darmawan, menyatakan bahwa persiapan telah mulai dirancang sejak dini. Dalam rapat koordinasi di Diskominfo Jepara, Senin 14 April 2025, Arif yang kembali dipercaya memimpin kepanitiaan mengungkapkan optimismenya.
“Ini kali keenam Krapprov digelar di Jepara. Kita makin matang dan percaya diri. Tapi tentu, persiapan tetap harus all out agar hasilnya maksimal. Semoga event ini berjalan lancar tanpa hambatan,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Pengcab Akuatik Jepara, Ajar Tri Raharja, menekankan pentingnya sinergi lintas sektor. Ia menyebut dukungan kuat dari pemerintah daerah hingga pelaku swasta menjadi amunisi utama untuk suksesnya gelaran ini.
“Komunikasi dengan semua pihak berjalan sangat baik. Pemerintah dan sponsor swasta sangat supportif. Kami yakin Krapprov 2025, yang juga menjadi Bupati Jepara Cup ke-VI, bakal lebih semarak dan berdampak luas,” ungkapnya.
Sebagai langkah strategis, panitia akan melakukan audiensi dengan Bupati Jepara pada Jumat, 25 April 2025. Agenda ini sekaligus menjadi momen untuk melaporkan kesiapan dan meminta restu penuh dari pimpinan daerah.
Lebih dari sekadar kompetisi, Krapprov juga diyakini mampu memantik efek domino positif bagi perekonomian lokal. Ribuan atlet yang hadir bersama keluarga dan ofisial diperkirakan akan memberi dorongan besar pada sektor pariwisata, perhotelan, hingga UMKM Jepara.
“Setiap tahun, dampaknya selalu terasa. Hotel penuh, warung makan ramai, produk lokal laris. Inilah multiplier effect yang kami harapkan kembali terjadi,” tambah Ajar.
Tak hanya itu, panitia juga menggandeng PHRI untuk menyediakan paket akomodasi terjangkau bagi peserta. Tujuannya jelas: memastikan kenyamanan tamu sekaligus mendongkrak industri pariwisata lokal.
Dengan kombinasi semangat sportivitas dan semangat membangun ekonomi rakyat, Krapprov 2025 siap menjadi momentum emas bagi Jepara. Bukan hanya panggung prestasi, tapi juga pesta rakyat. (*)