KETIK, CILACAP – Populasi kambing di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah pada tahun 2025 berhasil tembus di angka 160 ribu ekor. Dari jumlah populasi tersebut, estimasi kambing yang layak dan siap untuk kurban di Cilacap sekitar 34.900 ekor.
Sementara itu kebutuhan kurban di Cilacap pada idul Adha tahun lalu terdata 14 ribu. Dengan demikian apabila kebutuhan kurban kambing di Cilacap tahun 2025 masih sama dengan tahun lalu, ketersediaan kambing masih melimpah.
Hal tersebut di sampaikan oleh Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap, Slamet Sugino pada Kamis, 30 Mei 2025.
"Jadi ketika membandingkan kebutuhan kurban kambing tahun lalu dan ketersediaan kambing yang layak dan siap kurban di tahun ini masih ada surplus 20.000 ekor, bahkan itu bisa menyuplai daerah lain," ujar Slamet Sugino.
Demikian pula dengan domba, ketersediaan domba yang layak dan siap untuk kurban di Cilacap juga melimpah.
"Meskipun mengacu data, tingkat kebutuhan masyarakat untuk kurban domba di Cilacap lebih sedikit dibandingkan berkurban kambing," ungkapnya.
Slamet Sugino mengatakan, populasi domba yang layak untuk kurban di Cilacap sekitar 6.800 ekor.
"Idul Adha tahun lalu untuk kebutuhan kurban domba di Cilacap di angka 450 ekor, jadi masih surplus banyak, " katanya.
Sementara itu populasi sapi di Cilacap juga melimpah. Menurut Slamet Sugino populasi sapi di Cilacap berkisar 16.800 ekor. Namun demikian estimasi yang layak dan siap untuk kurban sekitar 3.500 ekor.
"Kebutuhan hewan kurban sapi di Cilacap sekitar 6.400 ekor, sehingga sebagian sapi biasanya disuplai ke pedagang dari Banyumas, Banjarnegara dan Kebumen," pungkasnya. (*)
