KETIK, BLITAR – Dalam suasana Idulfitri yang masih hangat, Pemerintah Kabupaten Blitar, bersama DPRD, Forkopimda dan jajaran OPD melaksanakan safari Ramadan dan kegiatan halal bihalal, Selasa 8 April 2025.
Kegiatan ini menjadi ajang mempererat silaturahmi antara pemangku kebijakan, ulama, pelaku usaha, dan masyarakat, sekaligus memperkuat sinergi dalam membangun Kabupaten Blitar.
Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Supriadi, menyampaikan bahwa setelah merayakan Hari Raya Idulfitri, pihaknya langsung menggelar halal bihalal yang dilanjutkan dengan rapat Badan Musyawarah (Banmus) untuk mengagendakan kegiatan DPRD dalam satu bulan ke depan.
“Setelah kemarin kita merayakan hari raya Idulfitri, tadi kami melaksanakan halal bihalal dan dilanjutkan dengan rapat Banmus untuk mengagendakan kegiatan DPRD Kabupaten Blitar satu bulan ke depan,”ujar Supriadi saat safari Ramadan di Kampung Coklat.
Ia menambahkan bahwa meskipun terdapat arahan efisiensi dari pemerintah pusat, kegiatan strategis di daerah akan tetap dijalankan, terutama yang menyangkut kepentingan masyarakat luas.
“Terkait efisiensi, kita mengikuti arahan dari pusat, namun tidak mengurangi kegiatan di lapangan yang merupakan agenda strategis dan vital bagi kepentingan masyarakat,” jelas Supriadi.
“Seperti pembangunan fisik dan pembenahan jalan yang sangat penting bagi kepentingan masyarakat, saya kira akan tetap terlaksana. Efisiensi tidak mengarah ke agenda yang sifatnya urgent bagi masyarakat,” tegasnya.
Supriadi juga menjelaskan bahwa kegiatan safari Ramadan ini menjadi sarana membangun sinergi antara pemerintah, ulama, dan pengusaha.
“Mumpung masih memasuki suasana hari lebaran, hari ini kami melaksanakan safari Ramadan bersama dengan Forkopimda serta OPD berkeliling di pondok-pondok pesantren serta tempat sentra usaha pengusaha untuk menyambung silaturahmi dan sinergi membangun Kabupaten Blitar yang lebih baik,”lanjut Supriadi.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Blitar, Rijanto, menyatakan bahwa safari Ramadan ini merupakan tradisi yang rutin dilaksanakan setiap tahun untuk memperkuat koordinasi dan komunikasi antara pemangku kepentingan di daerah.
“Ini adalah tradisi yang selalu kita laksanakan yaitu safari Ramadan berkumpul dengan seluruh Forkopimda serta OPD serta instansi terkait di Kabupaten Blitar,” jelas Rijanto.
Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap sambutan hangat dari para ulama dalam kegiatan tersebut.
“Alhamdulillah, respon dari ulama-ulama di pondok-pondok pesantren kita melaksanakan safari Ramadan sangat baik. Kita bersinergi bersama membangun Kabupaten Blitar lebih baik,” kata Rijanto.
Selain pondok pesantren, safari Ramadan kali ini juga menyasar pelaku usaha, salah satunya di Kampung Coklat milik pengusaha lokal, Kholid.
“Jadi kita hari ini selain safari Ramadan ke pondok pesantren, kita juga mengunjungi pengusaha seperti di tempatnya Pak Kholid di Kampung Coklat ini,” imbuhnya.
Rijanto menambahkan bahwa pihaknya juga memberikan dukungan langsung kepada tokoh masyarakat dan pelaku usaha yang turut memberdayakan masyarakat.
“Tidak hanya pengusaha, sosok beliau juga merupakan tokoh di masyarakat. Kami memberikan semangat secara langsung untuk bersama-sama memberdayakan masyarakat dan membangun Kabupaten Blitar lebih baik lagi,” pungkasnya.
Sementara itu, Kholid selaku pengusaha Kampung Coklat mengungkapkan rasa terima kasih atas kunjungan dan perhatian dari pemerintah daerah.
“Alhamdulillah kami berterima kasih kepada Bapak Bupati Rijanto serta seluruh Forkopimda dan OPD yang hadir, kekompakan ini merupakan sebuah semangat bagi kami para pengusaha,” ujarnya.
Ia menilai silaturahmi di momen Idulfitri memiliki nilai strategis dalam menjalin sinergi antara pelaku usaha dan pemerintah daerah.
“Di Idulfitri ini, silaturahmi sangat bermakna bagi pengusaha bersama pemangku kebijakan untuk selalu menjalin silaturahmi dan bersinergi bersama membangun Kabupaten Blitar,” pungkas Kholid, yang saat ini menaungi lebih dari 140 pelaku UMKM di Kampung Coklat. (*)
